Cuaca Awal Juli 2024, Hujan Ringan di Sebagian Besar Wilayah, Berbagai Kondisi di Ibu Kota Provinsi
Seorang wanita menggunakan payung saat berjalan menerjang hujan deras di Jakarta--
JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan hujan ringan akan melanda sebagian besar ibu kota provinsi di Indonesia pada awal Juli 2024 ini.
BMKG Jakarta melaporkan bahwa Denpasar, Serang, Gorontalo, Jambi, Bandung, Banjarmasin, Palangka Raya, Tanjung Pinang, Ambon, Mataram, Kota Jayapura, Makassar, dan Medan berpotensi mengalami hujan dengan intensitas ringan pada siang hari ini.
BACA JUGA:UPDATE CUACA! Mayoritas Wilayah Indonesia Diprakirakan Berawan-Cerah Berawan
BACA JUGA:Ditemukan 1 Titik Panas, Siapkan 8 Ton Garam Untuk Modifikasi Cuaca di Jambi
Sementara Kota Kendari diperkirakan mengalami hujan sedang pada siang hari, sedangkan Kota Medan pada malam hari.
Masyarakat juga diimbau untuk waspada terhadap potensi hujan disertai petir di wilayah Pontianak, Palangka Raya, dan Samarinda.
BACA JUGA:Prakiraan Cuaca BMKG, Hujan Potensial Melanda Mayoritas Wilayah Jambi
BACA JUGA:Hati-Hati Lima Tahun Kedepan Cuaca Ekstrem Jadi Pemicu Kenaikan Inflasi yang Tinggi
Di sisi lain, beberapa kota seperti Jakarta Pusat, Semarang, Pangkal Pinang, Bandarlampung, Ternate, Kupang, Manokwari, Pekanbaru, Mamuju, Manado, Padang, dan Palembang diprakirakan akan berawan.
Kota Samarinda diprakirakan akan mengalami berawan tebal pada siang hari.
Sementara itu, Surabaya diprediksi cerah dengan suhu berkisar antara 25-34 derajat Celsius. Banda Aceh, Bengkulu, dan Yogyakarta juga diprakirakan akan cerah berawan.
BACA JUGA:UPDATE CUACA! BMKG Sebut Potensi Banjir dan Angin Kencang di Jambi, Masyarakat Diminta Waspada
BACA JUGA:UPDATE CUACA! BMKG Prediksi Provinsi Jambi dan 18 Provinsi Berpotensi Diguyur Hujan Lebat dan Cuaca Ekstrem
BMKG sebelumnya telah menginformasikan bahwa musim kemarau telah dimulai di Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, Maluku, Papua, dan Papua Selatan mulai dari 28 Juni hingga 4 Juli 2024. Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur juga telah memasuki musim kemarau. (*)