Server Take Down, KPU Tanjabtim Kesulitan Input Data

PERTEMUAN: Suasana pertemuan Komisioner KPU Tanjabtim dengan Bupati Tanjabtim di ruang utama Bupati Tanjabtim.--

MUARASABAK, JAMBIEKSPRES.CO-Proses pencoblosan dan penghitungan suara di TPS Pemilihan Legislatif serta Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu serentak tahun 2024 telah selesai dilaksanakan. 

Namun, hingga saat ini hasil penghitungan suara belum dapat diinput lantaran server KPU mengalami take down.

Hal itu dibenarkan Ketua KPU Kabupaten Tanjabtim, Hodijatul Qubro, bahwa saat ini KPU Tanjabtim memang sedang mengalami kendala dalam penginputan data hasil penghitungan suara, sehingga proses penginputan pun menjadi terlambat.

"Server take down, jadi sulit input data, makanya suara yang telah dihitung terlambat diinput," katanya.

BACA JUGA:4 Kecamatan di Tanjabtim Diusulkan Pembangunan TPS3R

BACA JUGA:Tanjabtim Usulkan Sebanyak 375 Formasi CASN ke MenPANRB

Hodijatul Qubro menjelaskan, penginputan yang dilakukan petugas ditingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS) sudah dilakukan, namun hanya saja saat masuk ke servernya menjadi loading membutuhkan waktu yang lama.

"PPS desa dan kelurahan sudah input, tapi servernya yang loading lama," sebutnya.

Diakuinya, bahwa server KPU yang take down ini bukan saja terjadi di Kabupaten Tanjabtim, akan tetapi ini terjadi merata di semua kabupaten/kota yang ada di Provinsi Jambi. 

"Kami tidak tahu apa yang menjadi kendala server itu sulit untuk masuk. Tapi yang jelas saat ini pihaknya tengah berusaha percepat penginputan," ungkapnya.

BACA JUGA:Penarikan Pajak Tower Dihapus, Tanjabtim Kehilangan Pendapatan Rp330 Juta

BACA JUGA:Hujan dan Angin Kencang Landa Pesisir Tanjabtim, Nelayan Waspada Gelombang Tinggi

Lebih lanjut Dirinya mengungkapkan, untuk perolehan suara pada Pilpres sampai saat ini masih sekitar 30,40 persen yang baru terinput. Seharusnya hingga sore ini penginputan suara Pilpres sudah selesai dilaksanakan, tapi karena server ini gangguan jadi belum keseluruhan yang diinput.

"Kalau terinput pasti terinput, tapi prosesnya saja yang agak lambat. Sekitar 231 TPS yang baru terinput," tukasnya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan