JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO - Dinas Kesehatan Provinsi Jambi mengungkapkan adanya tren baru dalam peningkatan HIV/AIDS. Yakni sektor yang dianggap sebelumnya rendah menjadi cenderung tinggi.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, Fery Kusnadi mengatakan, tren peningkatan terlihat di kalangan ibu rumah tangga dan remaja, segmen yang sebelumnya dianggap berisiko rendah.
“Semua orang berpotensi tertular HIV, tidak hanya kaum muda, tapi juga ibu rumah tangga dan remaja,” tambahnya.
Fery menjelaskan bahwa kenaikan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah kelengahan selama pandemi Covid-19.
BACA JUGA:Kota Jambi Darurat HIV, Kasus Homoseksual Jadi Penularan Terbesar
BACA JUGA:Kasus HIV Meningkat Signifikan di Kota Jambi, Penularan Melalui Lelaki Seks Lelaki (LSL)
"Saat kita fokus pada penanganan Covid-19, kasus HIV justru meningkat," katanya belum lama ini.
Ia juga menambahkan bahwa peningkatan kasus ini terdeteksi melalui kesadaran masyarakat yang lebih tinggi untuk memeriksakan diri serta melalui temuan data terbaru.
Untuk data akurat terbaru se-Provinsi Jambi per Oktober ini Ferry menyebut belum mendapatkan laporan terbaru dari staf terkait.
Fery menekankan pentingnya kesetiaan pada satu pasangan sebagai langkah pencegahan dan perlunya edukasi berkelanjutan kepada masyarakat tentang bahaya HIV dan cara penularannya.
"Pergaulan, gaya hidup, hingga perilaku seks menyimpang sesama jenis juga menjadi faktor risiko," pungkasnya. (*)