"Adapun terkait dengan rencana peresmian tersebut, masih menunggu konfirmasi jadwal dari RI 1. (Hingga Senin), Kami masih menunggu konfirmasi RI 1," sampai EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero) Adjib Al Hakim dalam keterangan tertulisnya.
Sementara itu, sumber terpercaya Jambi Ekspres di lingkup Kementerian menyatakan persemian tol Jambi ini kemungkinan tertunda. Pasalnya, peresmian tol Jambi ini tak masuk dalam agenda rapat Presiden dan Wapres di Jakarta.
"Dalam rapat terakhir pada Jum'at lalu, peresmian tol jambi tak masuk agenda rapat. Seharusnya jika melihat dari kesibukan pusat pada 14 hingga 17 Oktober peluang peresmiannya waktu yang jauh dan tak menggangu pelantikan kepala negara di 20 Oktober," kata sumber yang tak mau ditulis namanya.
Bahkan, lanjutnya, tanda-tanda kedatangan RI 1 dan RI 2 tak nampak di Provinsi Jambi, lantaran tak adanya rapat pengamanan yang biasanya dilakukan untuk penyambutak kepala negara.
"Awalnya kan rencananya pak Wapres yang meresmikan tapi saat rapat di Istana Wapres peresmian tol Jambi juga tak masuk pembahasan rapat. Artinya bisa jadi Presiden atau Wapres terpilih yang resmikan," ucap sumber. (*)