JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO-Universitas Jambi (Unja) baru saja menambah tujuh guru besar, sehingga total jumlah guru besar di institusi ini kini menjadi 73 orang. Wakil Rektor Bidang Akademik Unja, Prof. Hafrida, mengungkapkan bahwa penambahan ini menjadi langkah positif dalam pengembangan akademik dan penelitian di Unja.
Prof. Hafrida menjelaskan bahwa tujuh guru besar baru ini berasal dari tiga fakultas: dua dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), empat dari Fakultas Pertanian (FAPERTA), dan satu dari Fakultas Peternakan (FAPET).
Ketujuh guru besar tersebut adalah Prof. Heriberta, Prof. Ade Octavia, Prof. Ajidirman, Prof. Rainiyati, Prof. Rosyani, Prof. Eliyanti, dan Prof. Hutwan Syarifuddin.
Penambahan ini diharapkan dapat memperkuat fondasi akademik Universitas Jambi dan memperluas jaringan penelitian yang ada.
BACA JUGA:PKM Unja Gelar Penerapan Teknologi Pengolahan Minuman Bubuk Berbasis Tanaman Rimpang
BACA JUGA:UIN Jambi Targetkan Penambahan Guru Besar Setiap Tahun
Menurut Prof. Hafrida, Unja berkomitmen untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan global. “Gelaran profesor merupakan puncak pencapaian dalam karir seorang dosen, dan kualitas serta jumlah guru besar adalah indikator penting dari kualitas suatu perguruan tinggi,” tambahnya.
Dengan adanya tujuh guru besar baru, Universitas Jambi diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan dan penerapan tri dharma perguruan tinggi. Ia menekankan bahwa kualitas institusi tidak hanya diukur dari fasilitas yang ada, tetapi juga dari jumlah guru besar dan status akreditasi yang diperoleh.
Penambahan ini akan melengkapi kualitas Universitas Jambi, yang telah mendapatkan akreditasi unggul, serta memberikan kontribusi berarti dalam pendidikan dan penelitian di berbagai bidang, termasuk pendidikan dan lingkungan hidup. (*)