MUARA BUNGO, JAMBIEKSPRES.CO–Taman Pusparagam, atau yang lebih dikenal sebagai Lapangan Semagor Bungo, yang terletak di Pasar Bawah Bungo, akan mendapatkan revitalisasi pada tahun 2025.
Kepala Dinas Perkim Bungo, Redawaty, mengungkapkan kepada wartawan bahwa proyek revitalisasi ini termasuk dalam program penataan pedestrian dan taman yang menjadi prioritas.
"Penataan kota, mulai dari pedestarian hingga revitalisasi Taman Pusparagam, diharapkan memberikan manfaat lebih bagi masyarakat dan pelaku UMKM. Ini merupakan hasil dari kunjungan Presiden Jokowi ke Bungo pada April 2024 lalu," ujarnya.
Saat ini, progres penataan kawasan yang mencakup pedestarian, taman, dan pasar sudah berada di tahap Detail Engineering Design (DED) dan akan segera dilelang pada awal Desember 2024.
Dari rencana seluas 74,4 hektar, tahap awal yang akan dikerjakan di tahun 2025 adalah deliniasi prioritas seluas 4,5 hektar.
"Tim dari Kementerian PUPR telah beberapa kali melakukan survei lapangan dan perencanaan di Bungo," tambah Redawaty.
Ia juga menyatakan bahwa Bupati telah mengeluarkan Surat Keputusan untuk Tim Koordinasi Pelaksanaan Kegiatan penataan kawasan kota ini.
"Kami berharap jika semua berjalan lancar, pengerjaan dapat dimulai pada awal tahun 2025," sambungnya.
Pemkab Bungo juga telah melakukan revitalisasi pada beberapa taman, seperti Taman Sri Soedewi hingga Simpang Drum dan Taman Hijau, yang kini telah dapat dinikmati masyarakat.
"Kami berharap, setelah penataan kawasan perkotaan Muara Bungo selesai, akan membawa manfaat nyata bagi pedagang dan masyarakat," pungkasnya. (*)