Mulai Dari Akses Jalan, Pelabuhan Hingga Cadangan Lahan Untuk Industri

Selasa 09 Jan 2024 - 19:58 WIB
Editor : Adriansyah

Dalam kawasan industri dengan total luas lahan lebih kurang 70 hektare milik Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, didukung dengan Pelabuhan Benuo Taka yang ke depan bakal dijadikan Kawasan Industri Buluminung (KIB) melalui peraturan daerah (perda).

KIP berlokasi di Kelurahan Buluminung tersebut  merupakan kawasan yang terus berkembang dan mendapat dukungan dari Pemerintah Pusat dan pemerintah provinsi.

Percepatan pengembangan KIP di Kabupaten Penajam Paser Utara untuk mendukung pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Provinsi Kalimantan Timur.

Kementerian Perindustrian turut membantu Kabupaten Penajam Paser Utara, menyiapkan Buluminung menjadi kawasan industri sebagai daerah mitra Kota Nusantara.

Penyiapan dan penataan kawasan industri di daerah berjuluk Benuo Taka itu sesuai konsep pengembangan wilayah secara keseluruhan dan selaras dengan konsep pengembangan wilayah ibu kota negara baru Indonesia.

Potensi Kabupaten Penajam Paser Utara disiapkan Kementerian Perindustrian dengan matang karena 10 hingga 50 tahun mendatang, seiring perkembangan ibu kota negara masa depan Indonesia, daerah berjuluk Benuo Taka itu bakal terus berkembang dan maju.

Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara terus mempersiapkan fasilitas pendukung agar investor tertarik untuk menanamkan modal di daerah asal IKN itu.

Salah satu upaya dengan mengajukan usulan percepatan pembangunan jembatan Sungai Riko kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur karena pembangunan jembatan itu merupakan kewenangan pemerintah provinsi.

Jembatan Sungai Riko salah satu yang dapat memudahkan akses menuju KIP yang berlokasi di Kelurahan Buluminung, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara.

Jika jembatan Sungai Riko terbangun dipastikan akses menuju Kelurahan Buluminung makin terbuka luas dan diharapkan kian banyak investasi yang masuk ke kawasan industri.

Pembangunan akses jalan penghubung dari Kelurahan Buluminung menuju Kelurahan Pantai Lango melalui jembatan Sungai Riko itu sebagai upaya mendukung persiapan yang dilakukan Kabupaten Penajam Paser Utara untuk membuka kawasan investasi.

Pemkab berkeinginan jembatan Sungai Riko segera terealisasi agar dapat menunjang keberadaan IKN. Akses jalan guna memaksimalkan kawasan industri dan pelabuhan juga dibuka sekaligus pendukung ekonomi Kota Nusantara.

Jalan yang dibangun ke kawasan industri dan pelabuhan itu bakal mampu dilewati kendaraan besar. Pembukaan akses jalan tersebut sekaligus menjadi jalur utama pasokan logistik dan kebutuhan bahan pokok masyarakat di IKN yang ditargetkan mulai dihuni pada 2024. Dana pembangunan akses jalan bersumber dari APBD Kabupaten Penajam Paser Utara.

Kawasan Lumbung Pangan

Kabupaten Penajam Paser Utara disiapkan sebagai daerah penjaga ketahanan pangan seiring keberadaan dan perkembangan Kota Nusantara yang saat ini pembangunan terus berlanjut di wilayah Kecamatan Sepaku.

Pengembangan program menjaga ketahanan pangan (food estate) di Kabupaten Penajam Paser Utara dilakukan Kementerian Pertanian itu untuk menyongsong IKN.

Kategori :