Penerimaan CPNS Pemprov Belum Ada Perintah Pusat
JAMBI, JAMBIEKSPRES.BACAKORAN.CO - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali membuka lowongan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN/CPNS) dengan total formasi 2,3 juta di tahun ini. Di mana, dari jumlah tersebut 690 ribu dikhususkan untuk lulusan baru atau fresh graduate.
Secara rinci, lowongan CPNS ini terbagi untuk Pekerja Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebanyak 1,6 juta, dan fresh graduate sebanyak 690 ribu.
Untuk Pemerintah Provinsi Jambi saat ini baru menerima perintah pusat terkait usulan PPPK, sedangkan untuk CPNS pemprov mendapatkan perintah.
Hal itu diakui oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jambi Hendrizal. Menurutnya, Pemprov baru menerima surat dari pusat terkait pengusulan jumlah PPPK yang akan direkrut tahun 2024.
"Untuk itu tindak lanjutnya kami akan rapat dulu dengan Bappeda, Dinas Pendidikan dan BPKPD terkait anggaran untuk gaji PPPK tahun 2024," ucap Hendrizal (16/1).
BACA JUGA:Pemkab Batanghari dan DPRD Hibahkan Aset Daerah
BACA JUGA:Ada Kemunculan Gempa Tremor, Ini Kondisi Terkini Gunung Kerinci Versi PVMBG
Usulan jumlah ini, paling lambat akan dikirimkan pada 31 Januari mendatang. Untuk kebutuhan PPPK Pemprov Jambi sejauh ini masih akan dibicarakan dengan Dinas terkait. Ia tak menampik bisa jadi di atas seribu usulan.
"Kalau bicara butuh tentu banyak, namun bicara anggaran akan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah, kami akan rapatkan dulu dalam beberapa hari baru kita usulkan ke pusat," sebut Kepala BKD.
Meski demikian, terkait formasi yang akan diusulkan tetap sama seperti tahun lalu yakni guru, tenaga kesehatan dan teknis lainnya. Untuk guru ada sekitaran 2.700-an guru yang mesti diusulkan.
Ditambahkan Hendrizal, jika menyesuaikan dengan jumlah PNS pensiun rata-rata ada 400 hingga 500. Dimana 5 tahun terakhir sudah tak pernah diterima CPNS atau ada sebanyak 2.500 PNS yang pensiun dan kosong lantaran tak ada penerimaan ASN jenis ini.
Untuk tahapan pengusulan CPNS, Henrizal menegaskan pihaknya belum menerima arahan pusat.
"Sampai saat ini kami belum menerima suratperintah dari pemerintah pusat untuk menerima CPNS. Yang saat ini baru tahapan usulan PPPK, namun CPNS Pemprov tak menutup kemungkinan karena sudah dibicarakan di media oleh pak Presiden RI," pungkasnya. (*)