JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO - Sepanjang tahun 2023 lalu, PT Pelabuhan Indonesia atau Pelindo (Persero) Regional 2 Jambi telah menyalurkan Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) kepada masyarakat. Total bantuan yang disalurkan sebesar Rp. 537,7 juta guna mendukung pembangunan ekonomi masyarakat khususnya di sekitar area pelabuhan.
Bantuan meliputi Pelaksanaan Pelindo Mengajar sebesar Rp 45,5 juta, Program Pelindo Berbagi Ramadhan (takjil gratis, sembako gratis dan santunan anak yatim) sebesar Rp 177,5 juta, Program BUMN Hijaukan Indonesia sebesar Rp 35 juta, Program Pelindo Berbagi Qurban sebesar Rp 142,8 juta, Program Pelatihan dan Sertifikasi K3 Muda sebesar Rp 49,8 juta, Program Pelindo Champions Scholarship Port Community sebesar Rp 32 juta, dan Program Pelindo Champions Scholarship Universitas Jambi sebesar Rp 55 juta.
General Manager PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Jambi, Ahmad Fahmi menyampaikan, penyaluran TJSL merupakan bukti bahwa Pelindo sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara tidak hanya berkontribusi dalam pengembangan bisnis, namun juga memiliki komitmen kuat dalam memberdayakan dan menyejahterakan masyarakat melalui program-program TJSL. "Melalui program TJSL ini, semoga kami (Pelindo) sebagai BUMN bisa terus berbakti kepada masyarakat dan bangsa dan dapat terus memberikan yang terbaik dalam pelayanan jasa kepelabuhanan," ungkapnya.
Atas komitmen Pelindo Jambi selama tahun 2023, dalam memberikan manfaat bagi masyarakat lingkungan perusahaan melalui program-program TJSL yang disalurkan. Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi memberikan pengakuan dan penghargaan khusus kepada PT Pelindo Jambi, perusahaan jasa kepelabuhan milik Negara, atas kontribusi aktifnya dalam upaya mensejahterakan masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL).
BACA JUGA:Pengguna MADINA meningkat 18 Persen
BACA JUGA:Unsri Gandeng Polda Sumsel Kembangkan Pendidikan Forensik
Pengakuan ini disampaikan Pj. Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah dalam Forum Musyawarah TJSL Dunia Usaha (DU) yang diselenggarakan di Rumah Kito Resort pada 16 November 2023 lalu. "Kami menyampaikan rasa bangga dan hormat bagi Pelindo Jambi sudah menorah apresiasi dari pemerintah yang menilai Pelindo terlibat aktif secara langsung membantu pemerintah daerah dalam membangun Muaro Jambi," terangnya.
Untuk diketahui, Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BUMN, dalam Permen BUMN Nomor Per-05/MBU/04/2021 tentang Program TJSL BUMN dimaksudkan adalah kegiatan yang merupakan komitmen perusahaan terhadap pembangunan yang berkelanjutan dengan memberikan manfaat pada ekonomi, sosial, lingkungan serta hukum dan tata kelola dengan prinsip yang lebih terintegrasi, terarah, terukur dampaknya serta dapat dipertanggungjawabkan dan merupakan bagian dari pendekatan bisnis perusahaan.
Sementara itu, selama tahun 2023, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) / Pelindo Regional 2 Jambi catatkan pertumbuhan arus kapal sebesar 10.59 persen dibandingkan tahun sebelumnya (year-on-year), yaitu sebanyak 6.987 Unit. Kenaikan jumlah unit kapal yang dilayani tersebut berdampak pada kenaikan signifikan pada jumlah tonase kapal, yang mencapai 11.16 juta Gross Tonnage (GT) atau meningkat 28.7 persen dibandingkan angka tahun 2022 sebesar 8.72 juta GT.
Ahmad Fahmi menambahkan bahwa terdapat sejumlah faktor yang mendukung kenaikan arus kapal tersebut. Salah satunya adalah kerjasama operasi pemanduan dan penundaan dengan Petrochina sejak bulan Mei 2023. "Selain itu, ketersediaan prasarana pendukung pemanduan dan penundaan berupa Stasiun Pandu juga berperan dalam pencapaian kinerja arus kapal. Stasiun Pandu digunakan untuk memonitor gerakan kapal, memberi dan menerima komunikasi dan informasi kepada kapal yang melakukan kegiatan di pelabuhan sehingga membuat lalu lintas kapal yang melakukan pemanduan dan penundaan di alur pelayaran Pelindo Regional 2 Jambi menjadi semakin lancar," urainya.
Selain kinerja arus kapal, kinerja Arus Barang juga tercatat mengalami kenaikan sebesar 42.57 persen (year-on-year), yaitu dari 1,1 juta ton pada 2022 naik menjadi 1,6 juta ton pada 2023.
“Capaian positif pada tahun 2023 ini menjadi pemacu semangat kami untuk terus berupaya meningkatkan pelayanan dan memperbaiki diri agar bisa berkontribusi lebih baik lagi pada tahun 2024,” paparnya.
Capt. Jerry Maulana Putra, Nakhoda MT Lina 101, melakukan kegiatan rutin di Talang Duku dan selalu menggunakan jasa pelayanan pemanduan. "Dengan adanya Stasiun Pandu di Teluk Majelis, waktu tunggu kapal untuk mendapatkan pelayanan menjadi lebih cepat. Saya merasa senang dan terbantu dengan keberadaan Stasiun Pandu," jelas Capt. Jerry.
Selanjutnya, Pelindo Regional 2 Jambi juga melakukan standarisasi pelayanan kapal, yang diperkuat dengan penerapan Aplikasi Phinisi sejak September 2023. Menurut Fahmi, aplikasi digital tersebut sangat mendukung pelayanan kapal dan barang di pelabuhan melalui berbagai fitur yang dapat memberikan informasi akurat untuk pelayanan kapal, mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan kegiatan pelayanan kapal, kebutuhan billing, dan reporting semua tercover dalam satu aplikasi, serta dapat diakses kapanpun dan di mana saja melalui perangkat elektronik genggam. Agen Pelayaran PT Pertamina Trans Kontinental. Dengan adanya aplikasi phinnisi ini, pengajuan PKK lebih informatif dan detail, monitoring kegiatan secara real time, selain itu dapat mengetahui sisa uper serta nota tagihan. (*)