Kendati demikian, Ia mengakui terdapat sedikit kendala, yakni dermaga tempat turun naiknya penumpang yang hancur dihantam banjir beberapa waktu lalu. Dimana dermaga ini dibuat oleh swadaya masyarakat Desa Tanjung Tanah.
"Namun nantinya tak mengganggu, masih bisa ditempat lain tempat naik turunnya, dan bisa dilakukan launching secara simbolis," akunya.
Ia menyatakan, tujuan dibuat kapal ini sebagai trigger, agar bermunculan kapal wisata lainnya meskipun berukuran kecil. "Nanti diharapkan dilirik oleh masyarakat dan Pemda jika tergerak ingin membuatnya," sampainya.
Sebelumnya, masyarakat Kerinci kini heboh memperbincangkan kapal wisata yang disebut netizen sebagai kapal ‘pesiar’ mewah yang tengah berlayar di Danau Kerinci. (*)