SAROLANGUN, JAMBIEKSPRES.CO - Budaya Sarolangun terus dijaga dan dilestarikan oleh Pemerintah Kabupaten Sarolangun.
Salah satu upaya konkretnya adalah melalui lomba pacu perahu, sebuah kegiatan tahunan yang menjadi bagian dari perayaan Idul Fitri.
Tahun 2024, Kabupaten Sarolangun kembali menggelar lomba pacu perahu, yang secara resmi dibuka pada Rabu, 24 April 2024.
Acara ini dilangsungkan di sepanjang Sungai Tembesi, Ancol Sarolangun.
BACA JUGA:Pj Bachril Bakri Berkomitmen untuk Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem di Sarolangun
BACA JUGA:Langkah Efektif PJ Bachril, Angka Stunting di Sarolangun Berhasil Diturunkan 50 Persen
Bustra Desman, Ketua Panitia pacu perahu, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari upaya menjaga dan melestarikan adat budaya Sarolangun.
"Kegiatan Pacu Perahu ini adalah salah satu wujud dari usaha kita semua dalam menjaga dan melestarikan adat budaya kita. Semoga kegiatan ini dapat memberikan pembelajaran bagi kita semua," ujarnya.
Desman juga menjelaskan kepada PJ Bupati Bachril Bakri bahwa kegiatan pacu perahu tahun ini memiliki perbedaan dengan tahun-tahun sebelumnya.
"Sebagai ketua panitia, kami telah berkoordinasi dengan Kadis Parpora dan bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan. Tahun ini, semua atlet dayung dan panitia yang tergabung dalam SK Bupati, kami masukkan ke dalam BPJS ketenagakerjaan," jelasnya.
BACA JUGA:39 Kades Habis Masa Jabatan, PMD Sarolangun Pastikan Tidak Gelar Pilkades pada 2024
BACA JUGA:Langkah Efektif PJ Bachril, Angka Stunting di Sarolangun Berhasil Diturunkan 50 Persen
Desman berharap agar semua pihak dapat bersatu dalam mensukseskan kegiatan Pacu Perahu ini.
"Kami siap melaksanakan tugas kami sebagai panitia, mulai dari pelaksanaan awal hingga berakhirnya acara, dan kami berharap seluruh panitia dapat bekerja sama dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait," tambahnya.
Sementara itu, Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri berharap agar kegiatan pacu perahu ini dapat berkontribusi dalam pengembangan pariwisata Sarolangun.