Tempat Bersejarah yang Mengubah Nasib Bangsa

Kamis 25 Apr 2024 - 20:00 WIB
Editor : Jurnal

Cerita Gedung Linggarjati di Kuningan Jawa Barat

Gedeung Linggarjati yang terletak di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, menjadi saksi bisu dari salah satu momen penting dalam sejarah Indonesia pascakemerdekaan. Peristiwa apa?

 

BANGUNAN dengan ornamen khas bergaya kolonial itu, merupakan tempat berkumpulnya para diplomat ulung Indonesia yang berjuang untuk menegakkan kedaulatan negara melalui jalur diplomasi.

Setelah teks proklamasi dibacakan pada 17 Agustus 1945, perjalanan Indonesia menuju kedaulatan penuh tidaklah mudah.

Negeri yang baru meraih kebebasannya harus menghadapi tantangan besar untuk mendapat pengakuan di mata komunitas internasional. Saat itu Belanda enggan mengakui wilayah bekas koloninya telah menjadi bangsa mandiri.

Meskipun dihadapkan pada rintangan yang sulit, semangat perjuangan dan tekad untuk mempertahankan kemerdekaan tidak pernah padam.

Berbagai strategi diterapkan dalam menyelesaikan sengketa dengan Belanda, hingga akhirnya Indonesia mendapatkan pengakuan dunia sebagai negara berdaulat.

Kini, jejak perjuangan itu bersemayam dan terpatri di dalam Gedung Linggarjati. Masyarakat yang singgah di gedung itu bisa menjelajahi serta menghayati kembali kisah-kisah dari para pejuang diplomasi.

Gubuk Sederhana

Gedung Linggarjati berjarak sekitar 24 kilometer dari pusat Kota Cirebon, bisa diakses dengan mudah menggunakan sepeda motor maupun mobil pribadi.

Dari luar, gedung ini menampilkan arsitektur klasik dengan dinding kokoh bercorak art deco berupa pola garis lurus, sudut tajam, dan bentuk geometris yang jelas.

 Saat memasuki Gedung Linggarjati, pengunjung dapat melihat barang koleksi, terdiri dari foto dokumentasi yang menangkap momen bersejarah saat pertemuan antara delegasi Belanda dan Indonesia diadakan.

Gambar-gambar itu dipajang di setiap sudut ruangan, untuk mengajak pengunjung berkontemplasi merasakan nuansa sejarah yang teramat kental.

Di ruangan utama, terdapat berbagai furnitur orisinil dan replika yang ditempatkan sesuai dengan peristiwa perundingan pada 78 tahun silam.

Kategori :

Terkait

Terpopuler

Sabtu 06 Jul 2024 - 18:34 WIB

La Roja Menang Dramatis

Sabtu 06 Jul 2024 - 18:31 WIB

Raudhah Menjadi Tempat Paling Favorit

Sabtu 06 Jul 2024 - 18:37 WIB

Unair Orla