Tim Puslabfor Polri Dalami Kebakaran Gudang BBM Ilegal

Rabu 08 May 2024 - 13:21 WIB
Editor : Adriansyah

LAMPUNG SELATAN, JAMBIEKSPRES.CO-Tim Pusat Laboratorium dan Forensik (Puslabfor) Mabes Polri turun menyelidiki penyebab kebakaran gudang bahan bakar minyak (BBM) yang diduga ilegal di Desa Candimas, Kecamatan Natar, Lampung Selatan.

Tim Puslabfor Mabes Polri menurunkan tim pemeriksanya dari Subbid Kecelakaan Kebakaran (lakabakar) Bidang Fisika dan Komputer Forensik (Fiskompor).

Kepala Urusan Administrasi(Kaurmin) Bidang Fiskomfor Puslabpor Mabes Polri Kompol Henry Siahaan,di Lampung Selatan, Selasa  menjelaskan bahwa pemeriksaan yang dilakukannya terkait adanya permintaan dari penyidik Satuan Reskrim Polres Lampung Selatan untuk menentukan titik api, sumber api, dan penyebab kebakaran secara laboratoris.

"Pemeriksaan untuk mengetahui penyebab kebakaran tersebut, saat dilakukan pemeriksaan ditemukan mobil tangki yang dimodifikasi bukan standar untuk bahan bakar, selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan di laboratorium apakah mengandung bahan bakar atau tidak," kata Kompol Henry Siahaan, di Lampung Selatan.

BACA JUGA:BKPM: Tarik Investasi Butuh Kolaborasi Antardaerah

BACA JUGA:Kerugian Capai Rp 896,44 M Akibat Banjir di Kerinci

Ia mengatakan, dalam pemeriksaan tersebut ditemukan beberapa kejanggalan seperti adanya alat pompa transfer bahan bakar di lokasi kejadian.

"Di lokasi juga ditemukan alat pompa transfer bahan bakar, apakah dilakukan transfer dari bahan bakar, nanti bisa kita temukan dengan pemeriksaan di laboratorium menggunakan instrumen DCMS," kata dia.

Ia menjelaskan, pihaknya melakukan pemotretan terhadap beberapa objek dan material yang mengalami kebakaran. Selain itu, mereka juga mengambil sejumlah sampel untuk keperluan pemeriksaan di laboratorium.

"Untuk hasil akan keluar dalam beberapa hari ke depan," ujar Kompol Henry. (ant)

Kategori :

Terkini

Minggu 22 Dec 2024 - 22:54 WIB

Dewan Ingatkan BKPSDM

Minggu 22 Dec 2024 - 22:52 WIB

Sekda Buka Rakor Natura

Minggu 22 Dec 2024 - 22:51 WIB

Pendaftaran P3K Dibuka Akhir Desember

Minggu 22 Dec 2024 - 22:49 WIB

134 Personil Amankan Natura

Minggu 22 Dec 2024 - 22:48 WIB

Konflik Lahan Berakhir Damai