OJK Provinsi Jambi Gelar Acara Puncak HIM Tahun 2024

Kepala OJK Provinsi Jambi Yudha Nugraha Kurata usai menyerahkan Simpanan pelajar kepada perwakilan pelajar SD, SLB, SMP dan SMA--

JAMBIEKSPRES.CO - Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Jambi, menggelar acara puncak Hari Indonesia Menabung (HIM) tingkat Provinsi Jambi. Kegiatan ini dilaksanakan di GOR Kotabaru.

Selain dihadiri langsung Kepala OJK Provinsi Jambi Yudha Nugraha Kurata, turut hadir Sekda Provinsi Jambi H. Sudirman, Kepala KPw Bank Indonesia, Kepala DJPb Provinsi jambi, Kepala Bappeda Provinsi Jambi, Dirut Bank Jambi, Ka. Kanwil Kemenag Provinsi Jambi, Asisten 2 Setda Provinsi Jambi, Staf Ahli Walikota Jambi, Kepala Kemenag Kota Jambi, Kepala OPD lingkup Pemprov dan Pemkot Jambi, Pimpinan Industri Jasa Keuangan, guru pendamping, siswa dan siswi SD, SM sederajat dan SMA sederajat. 


Sambutan Sekda Provinsi Jambi H. Sudirman dan Sambutan Kepala OJK Provinsi Jambi Yudha Nugraha Kurata--

Kepala OJK Provinsi Jambi, Yudha Nugraha Kurata dalam sambutannya mengatakan, kolaborasi kegiatan OJK dan IJK ini adalah dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan pemahaman serta inklusi keuangan bagi masyarakat di Provinsi Jambi, tidak terkecuali generasi muda. “Sebagaimana dicanangkan pak Presiden, indeks inklusi nasional diakhir tahun 2024 ditargetkan mencapai 90 persen, per awal tahun 2024, indeks literasi nasional baru di angka 65,43 persen, dan indeks inklusi mencapai 75 persen, sehingga diperlukan upaya yang lebih maksimal agar target tersebut dapat tercapai,” katanya, Kamis (22/8) kemarin.

OJK bersama kementerian terkait, IJK dan stakeholder terkait terus melakukan berbagai kampanye terhadap industri keuangan dan menggalakan menabung sejak dini, agar generasi muda memiliki motivasi menabung di perbankan.

BACA JUGA:Rayakan HUT RI ke-79, Daihatsu Berikan Promo Service Merdeka

BACA JUGA:Rayakan HUT RI ke-79, Daihatsu Berikan Promo Service Merdeka

Pihaknya pun bersama IJK memiliki program satu rekening satu pelajar (Kejar). 

Rangkaian kegiatan HIM tingkat Provinsi Jambi ini telah dilaksanakan sejak bulan Juli lalu, dan puncak kegiatan dilaksanakan hari ini (kemarin, red). “Kami telah mendatangi 152 sekolah, melakukan edukasi peserta sebanyak 1.351 pelajar, pembukaan rekening simpel sebanyak 14.099, dengan nominal Rp 550 juta lebih,” urainya.

“Kami mengajak generasi muda untuk tidak tergiur dengan gaya hidup yang tidak produktif, mengantisipasi penawaran investasi ilegal termasuk menjauhkan diri dari judi online. Belajar literasi keuangan bagi generasi muda adalah keharusan untuk membantu masa depan dan terhindar dari jebakan yang akan menghambat cita-cita pelajar, terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung program kami,” imbuh Yudha.


Foto bersama Sekda, Kepala OJK Provinsi Jambi, KPw BI Jambi, Kepala DJPb Jambi, Staf Ahli Walikota, Dirut Bank Jambi dan Kepala Bappeda Provinsi Jambi--

Dalam upaya untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat, terdapat beberapa tantangan nasional yang dihadapi, utamanya Indonesia memiliki kondisi demografis yang besar dan geografis yang luas, dengan jumlah populasi masyarakat Indonesia mencapai sekitar 6 279 juta yang tersebar di berbagai pulau, 514 Kabupaten/Kota, 7.277 Kecamatan, dan 83.761 Kelurahan/Desa. Kegiatan literasi dan inklusi keuangan yang dilaksanakan baik oleh OJK, Pelaku Usaha Jasa Keuangan (PUJK), maupun stakeholders terkait lainnya saat ini masih belum sepenuhnya dilakukan secara masif dan merata untuk seluruh kelompok masyarakat, serta masih terkonsentrasi di wilayah tertentu.

Sebagai upaya menjawab tantangan tersebut, dan dalam rangka mendukung pelaksanaan program literasi dan inklusi keuangan yang masif dan merata, OJK menginisiasi adanya kolaborasi dan sinergi kegiatan literasi dan inklusi keuangan oleh seluruh kementerian/lembaga, PUJK, dan stakeholders terkait melalui pencanangan Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) pada momentum Hari Indonesia Menabung yang akan menjadi program nasional di bawah koordinasi Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI).

Sementara itu, Sekda Provinsi Jambi, H. Sudirman, S.H.,M.H dalam sambutannya mengapresiasi OJK Provinsi Jambi, yang telah menyelenggarakan HMI, untuk kemudian menyebarluaskan kepada masyarakat. Perilaku kegunaan uang melalui kegiatan menabung, dan mendorong kembali ciri khas masyarakat Indonesia yang gemar menabung. “Peringatan HIM bagian dari startegi nasional untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di Indonesia termasuk di Provinsi Jambi. Momentum HIM dapat dimanfaatkan bagi orang tua dan guru untuk memberikan contoh menabung, harapan kami dari kegiatan ini akan berdampak bagi generasi muda munculnya semangat baru dari pelajar untuk menabung di perbankan, dan perbankan untuk aktif mengunjungi sekolah-sekolah yang ada di Provinsi Jambi,” tandasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan