Polisi Pastikan Jenazah Korban Matnur, Ada 4 Penumpang Bersama Korban dan 1 Penumpang Turun di Jambi

DIDATANGI PELAYAT: Kondisi kediaman korban Matnur di Jalan Panglima H Saman, RT 09, Kelurahan Tungkal III, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang mulai didatangi pelayat.--

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO-Polda Jambi memastikan jenazah laki-laki tanpa identitas yang ditemukan di daerah Bayung Lincir, Kabupaten Musi Banyuasin, Provinsi Sumatra Selatan Rabu kemarin (11/9) adalah orang yang dilaporkan hilang pada 09 September 2024 lalu.

Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta mengatakan, setelah Tim Inafis mengidentifikasi jenazah tanpa identitas tersebut dan dapat dipastikan bahwa korban adalah Matnur, sopir travel yang dilaporkan hilang oleh pihak keluarga pada Senin 09 September 2024 lalu.

"Bahwa, benar jenazah yang ditemukan di daerah Bayung Lincir adalah orang yang dilaporkan hilang di Polres Tanjabbar," katanya, Kamis (12/09/2024).

Andri mengungkapkan, Matnur diduga menjadi korban perampokan oleh orang yang menyewa jasanya dari Pelabuhan Kuala Tungkal tujuan Palembang.

Andri menambahkan, kasus informasi orang hilang tersebut ditangani oleh Polres Tanjung Jabung Barat yang dibackup oleh Polda Jambi. Sedangkan kasus penemuan mayatnya ditangani Polres Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. 

"Laporan pengaduan orang hilang ada di Jambi, laporan penemuan mayat ada di Musi Banyuasin. Nanti biar kami tarik kesini karena berangkat awalnya disini Tanjung Jabung Barat," katanya.

Lanjut Andri, bila dilihat dari kondisi dan kendaraan yang telah hilang, kasus ini masuk dalam kategori perampasan atau perampokan. Namun, pihak kepolisian akan mendalami kasus ini kembali. 

"Yang pertama analisa dari beberapa alat bukti yang sudah kita temukan, pemeriksaan terhadap saksi," katanya.

Ditreskrimum Polda Jambi juga telah mengambil keterangan dari seorang wanita berinisial D, yang merupakan salah satu penumpang travel yang dikemudikan oleh Matnur.

Andri mengatakan, penumpang wanita berinisial D tersebut mengaku, saat itu dirinya berada di dalam mobil yang dikemudikan Matnur bersama 5 orang laki-laki.

"Kalau posisi tiba di Jambi ini ada 5 orang penumpang, terdiri dari saudari D kemudian 1 orang pria yang naik mobil sebelum saudari D dan kemudian 3 orang lainnya," jelasnya.

Andri menuturkan, pihaknya akan lebih mendalami kasus ini untuk mendapatkan bukti atau informasi lainnya terkait siapa saja yang bersama dengan Matnur terakhir kalinya. 

"Kita berharap kita bisa mengidentifikasi orang-orang yang terakhir bersama korban, dengan semua bukti yang kita miliki," sebutnya.

Selain itu, pihak kepolisian juga sudah mengambil beberapa alat bukti, seperti rekaman CCTV yang telah beredar di sosial media untuk menganalisa video tersebut. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan