Enam Calon Rektor UIN STS Jambi Akan Sampaikan Visi Misi, Siapa yang Berpeluang?
Keenam calon Rektor UIN STS Jambi yang akan menyampaikan visi misi di depan Senat--
JAMBI-Proses penjaringan bakal calon rektor untuk masa jabatan 2023-2027 sudah memasuki babak akhir. Sesuai jadwal pada 4-5 Desember 2023 pemberian pertimbangan kualitatif oleh Senat UIN STS Jambi dan pada 6 Desember hasilnya diserahkan ke Menteri Agama.
Ketua Panitia Pilrek UIN STS Jambi Prof. Dr. KH. Marwazi, M.Ag mengatakan, tahapan sudah diselesaikan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan panitia. Dimana ada enam guru besar dilingkungan UIN STS Jambi ikut mendaftar dan lulus verifikasi.
Keenamnya adalah Prof. Dr. Risnita, M.Pd, Prof. Drs. H. M. Hasbi, MA, Ph.D, Prof. Dr. Maisah, M.Pd.I, Prof. Dr. As’ad, M.Pd, Prof. Samsu, S.Ag, M.Pd.I, Ph.D dan Prof. Dr. H. Ahmad Syukri, MA.
"Tahapan pemilihan Rektor UIN STS Jambi sampai saat ini masih berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh Panjer. Semoga mulus sampai nantinya penetapan Rektor Definitif," aku Prof Marwazi.
Dikatakan Marwazi, saat ini bakal calon Rektor UIN STS Jambi akan memasuki tahap pertimbangan kualitatif oleh senat UIN STS Jambi pada 4 - 5 Desember 2023. Dalam proses pertimbangan kualitatif, para bakal calon rektor akan diminta untuk memaparkan visi dan misi dimana proses ini akan dilakukan secara tertutup.
“Hasil pertimbangan kualitatof senat akan menyampaikan dokumen calon Rektor UIN STS Jambi kepada Menteri Agama RI pada 6 Desember 2023,” bebernya.
Sebagaimana diketahui proses penjaringan bakal calon Rektor UIN STS Jambi dimulai dengan tahap pengumuman dan sosialisasi pada 13-19 November 2023. Dilanjutkan pendaftaran 20-24 November 2023. Verifikasi berkas pendaftaran 27-28 November 2023, penetapan dan pengumuman bakal calon rektor yang memenuhi syarat pada 29 November 2023.
Pada 30 November penyerahan hasil penetapan bakal calon rektor kepada Plt Rektor UIN STS Jambi dan pada 4-5 Desember 2023 memasuki tahapan pemberian pertimbangan kualitatif oleh Senat UIN STS Jambi. Terakhir, penyampaian dokumen ke Menteri Agama 6 Desember 2023. (kta)