Perangi Narkoba dan Judi Online, Pemkot Mulai Tes Urine dan Sweeping Handpone ASN

Reporter: Muhammad Hafizh Alatas |

Editor: Adriansyah |

Minggu , 20 Apr 2025 - 20:34

TES URINE: Wawako Diza saat turun melihat pelaksanaan tes urine di Satpol PP Kota Jambi.--

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO - Pemerintah Kota Jambi semakin gencar memerangi narkoba dan judi online, dua ancaman serius yang dinilai merusak generasi muda.

Wakil Walikota Jambi, Diza Hazra Aljosha, menegaskan komitmen kuat pemkot dalam menindak penyalahgunaan narkoba dan praktik judi online, baik di lingkungan masyarakat maupun di lingkup internal pemerintahan.

Salah satu langkah konkret yang telah berjalan sejak pekan lalu adalah pelaksanaan tes urine secara bertahap di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Jambi. Saat ini, enam OPD telah menjalani tes tersebut. Program ini akan terus berlanjut hingga menyasar seluruh OPD tanpa terkecuali.

“Tes urine ini adalah langkah awal. Kami ingin memastikan lingkungan kerja pemerintah bersih dari narkoba. Semua OPD akan kebagian. Ini tidak main-main,” tegas Diza.

Tak hanya itu, Pemkot juga mulai melakukan sweeping aplikasi judi online terhadap para pegawai, baik melalui operasi internal mandiri maupun aksi serentak yang dilakukan secara diam-diam. Diza menyebutkan, beberapa OPD telah melakukan sweeping secara mandiri dan sejauh ini hasilnya masih nihil.

“Tapi jika nanti ditemukan pelanggaran, kami tidak akan segan untuk menindak tegas. Tidak akan ada yang ditutupi,” ujarnya.

Diza juga menyoroti maraknya judi online yang kini menyasar usia muda. Berdasarkan data yang diterima, kelompok usia 10 hingga 20 tahun menjadi yang paling rentan terpapar judi online. Ia menyebut media sosial dan game online sebagai pintu masuk awal anak-anak terjerumus ke praktik judi digital.

“Ini sangat mengkhawatirkan. Kita harus waspada. Banyak dari mereka yang awalnya main game, lama-lama terseret ke judi online,” tambahnya. (*)

perangi narkoba dan judi online, pemkot mulai tes urine dan sweeping handpone asn                            jambi, jambiekspres.co - pemerintah kota jambi semakin gencar memerangi narkoba dan judi online, dua ancaman serius yang dinilai merusak generasi muda. 
wakil walikota jambi, diza hazra aljosha, menegaskan komitmen kuat pemkot dalam menindak penyalahgunaan narkoba dan praktik judi online, baik di lingkungan masyarakat maupun di lingkup internal pemerintahan.
salah satu langkah konkret yang telah berjalan sejak pekan lalu adalah pelaksanaan tes urine secara bertahap di seluruh organisasi perangkat daerah (opd) kota jambi. saat ini, enam opd telah menjalani tes tersebut. program ini akan terus berlanjut hingga menyasar seluruh opd tanpa terkecuali.
“tes urine ini adalah langkah awal. kami ingin memastikan lingkungan kerja pemerintah bersih dari narkoba. semua opd akan kebagian. ini tidak main-main,” tegas diza. 
baca juga:pelajar di jambi serukan perang melawan judi online, gubernur: stop judi online sekarang juga!
baca juga:polres kerinci tangkap penipu bermodus penukaran uang thr, uang rp381 juta ludes untuk judi online
tak hanya itu, pemkot juga mulai melakukan sweeping aplikasi judi online terhadap para pegawai, baik melalui operasi internal mandiri maupun aksi serentak yang dilakukan secara diam-diam. diza menyebutkan, beberapa opd telah melakukan sweeping secara mandiri dan sejauh ini hasilnya masih nihil.
“tapi jika nanti ditemukan pelanggaran, kami tidak akan segan untuk menindak tegas. tidak akan ada yang ditutupi,” ujarnya.
diza juga menyoroti maraknya judi online yang kini menyasar usia muda. berdasarkan data yang diterima, kelompok usia 10 hingga 20 tahun menjadi yang paling rentan terpapar judi online. ia menyebut media sosial dan game online sebagai pintu masuk awal anak-anak terjerumus ke praktik judi digital.
“ini sangat mengkhawatirkan. kita harus waspada. banyak dari mereka yang awalnya main game, lama-lama terseret ke judi online,” tambahnya. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Jambi Ekspres 21 April 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan