Lakalantas di Sekernan sebabkan Sopir Truk Terjepit, 3 Orang Luka

EVAKUASI : Petugas dibantu warga saat melakukan evakuasi terhadap truk tangki yang terlibat laka lantas dengan minibus jenis panther. FOTO: SAFWAN/JE --

MUARO JAMBI, JAMBIEKSPRES.BACAKORAN.CO- Kecelakaan lalulintas terjadi di jalanan lintas Timur Jambi Riau tepatnya di Desa Sekernan,  Kecamatan Sekernan Kabupaten Muaro Jambi, Kamis (28/12) kemarin.

Kecelakaan kali ini melibatkan antara truk tangki CPO dengan Nomor Polisi BK 8340 FJ dengan minibus jenis panther Nomor Polisi N 1588 EA.

Dalam insiden tersebut mobil tangki CPO terlihat terbalik mengenai rumah warga. Bahkan keadaan sopir masih terjepit dibawah kepala mobil tangki tersebut. Sementara pada mobil minibus panther yang merupakan lawan kecelakaan dari dua kendaraan ini mengalami remuk di bagian samping kanan Hinggan bagian depan.

Ketua RT 03 Desa Sekernan, Ruspandi mengatakan, sejak pukul 06.00 WIB pagi kendaraan truk tangki tersebut sudah dalam keadaan terbalik di depan rumah warga. "Kejadian pastinya saya kurang tau juga, tapi sejak pukul 6 pagi tadi mobil ini sudah terbalik. Tadi korbannya sempat terjepit dan Alhamdulillah sudah dievakuasi dan sudah di bawa ke rumah sakit,"  ujarnya.

BACA JUGA:Pemkab Bungo Beri Makanan Anak Stunting dan Ibu Hamil

BACA JUGA:Kasus 42 Jamaah Umroh Asal Jambi Terlantar Naik ke Tahap Penyidikan

Kanit Penegakan Hukum Satlantas Polres Muaro Jambi, Ipda Supriadi saat dikonfirmasi awak media mengatakan, akibat kejadian laka tersebut sopir mobil tangki atau CPO sempat terjepit dan baru bisa dievakuasi sekitar pukul 08.30 WIB pagi. "Korban tadi terjepit dan sudah dievakuasi. Korban dari mobil tangki ini yaitu sopirnya, dan sudah dibawa ke rumah sakit. Untuk korban pada mobil Panther ada 3 orang yang mengalami luka-luka juga sudah dibawa ke rumah sakit. Dan sopirnya sudah kita bawa ke Mapolres untuk dimintai keterangan," ujarnya.

Ipda Supardi menambahkan, dari informasi yang diterimanya kejadian lakalantas itu bermula saat ada seseorang yang menyebrang jalan dengan berjalan kaki, kedua mobil yang terlibat laka ini datang dari arah berlawanan, karena jarak yang sudah terlalu dekat kedua kendaraan ini lose kontrol dan terjadilah tabrakan. "Informasi awal yang kami terima, kedua kendaraan itu dari arah berlawanan, kemudian ada orang menyebrang jalan dengan jalan kaki, karena lose kontrol maka terjadilah tabrakan antara keduanya," sebut Ipda Supardi.

Akibat kejadian ini jalan di lintas timur sempat mengalami kemacetan hingga empat jam lebih, karena proses evakuasi korban sopir truck tenki yang sulit dilakukan. (*)

Tag
Share