Perpanjang Tanggap Darurat Banjir, Bungo Dirikan Dapur Umum

Bupati Bungo H. Mashuri mengecek banjir serta dapur umum yang dipersiapkan untuk korban banjir--

MUARA BUNGO –Pemerintah Kabupaten Bungo resmi memperpanjang masa tanggap darurat banjir dan longsor hingga 12 Januari 2024 mendatang.
Perpanjangan masa tanggap darurat ini setelah banjir susulan yang kembali merendam sebagian besar wilayah kabupaten Bungo.
Disamping itu, masih begitu tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah kabupaten Bungo menjadi dasar penetapan masa tanggap darurat bencana tersebut.
“Kami melihat pada dasarnya 16 Kecamatan masih rawan banjir serta ada juga yang rawan longsor, karena intensitas curah hujan masih tinggi," ungkap Bupati H. Mashuri, Kamis 04 Januari 2024.
BACA JUGA:Bantu Warga Korban Banjir, Pemkab Bungo Salurkan 77 Ton Beras

BACA JUGA:Pasca Banjir yang Rendam 16 Kecamatan di Bungo, Sebanyak 51.855 Jiwa Terdampak
Apalagi menurut prakiraan cuaca dari BMKG bahwa puncak hujan di wilayah kabupaten Bungo akan terjadi hingga akhir bulan Januari nanti.

"Oleh karena itu kita memutuskan untuk memperpanjang masa tanggap darurat bencana banjir dan longsor," tegas Mashuri.
Bencana ini lanjut Mashuri, akan terus dipantau terlebih pada pergerakan debit air yang terus beruvah seketika.
"Koordinasi dengan semua stake holder terus kita lakukan juga, termasuk dengan pihak provinsi Jambi," tukas Mashuri.

BACA JUGA:Banjir- Longsor Landa Kerincii dan Bungo, Akses Jalan Terputus

BACA JUGA:Tekan Laju Inflasi, Bupati Bungo Resmikan Pasar TPID
Bantuan logistik untuk warga terdampak banjir sejauh ini juga terus disalurkan. Termasuk Dapur umum juga telah didirikan.
“Bantuan makanan kita prioritaskan untuk saudara-saudara kita yang jauh, bantuan didistribusikan kesana dulu. Saya sudah minta Dinsos bantuan dibawa ke lokasi dan mendirikan dapur umum,” tandasnya. (*)

Tag
Share