Ajak Milenial Jambi Jaga Demokrasi, Yenny Wahid Ungkap Alasan Dukung Ganjar-Mahfud

Dewan Penasehat TPN Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Yenny Wahid ketika menyampaikan pandangan politiknya pada acara Ngopi dan Diskusi Santai di Hello Sapa, Kota Jambi.--

JAMBI- Putri mantan Presiden RI ke-4 Abdul Rahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid bertandang ke Provinsi Jambi, Kamis 4 Januari 2024.

Selaku Dewan Penasehat TPN Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Yenny Wahid hadir untuk bertemu milenial Jambi dalam acara Ngopi dan Diskusi Santai di Hello Sapa, Kota Jambi.

Dalam acara Ngopi dan Diskusi Santai ini, Yenny memberikan motivasi kepada kaum milenial dan gen Z di Jambi untuk terus menjaga demokrasi.

Menurutnya, Demokrasi harus dipertahankan agar semua mendapatkan kesempatan yang sama untuk berkarya di Negara Indonesia. 

BACA JUGA:Cak Imin Sebut AMIN Kian Mudah Menangi Pilpres, Ini Alasannya

BACA JUGA:Gibran Rakabuming Raka Penuhi Undangan Klarifikasi dari Bawaslu

“Demokrasi harus dijaga supaya anak tukang parkir, anak petani, anak pemilik Cafe, anak menteri dan anak presiden punya kesempatan yang sama. Supaya kalian yang berangkat bukan dari keluarga kaya bisa berhasil di negara ini," sebutnya.

Yenny menyebut bahwa demokrasi dibangun bukan untuk kepentingan segelintir orang, tapi kepentingan seluruh anak bangsa.

"Saya jelek-jelek begini anak presiden. Sangat diuntungkan kalau negara ini untuk kepentingan elit saja. Tapi untungnya Gusdur tak pernah memberikan keistimewaan untuk anak-anaknya. Dari kecil kami biasa susah. Saya sekolah di luar negeri bukan difasilitasi ayah saya. Saya cari beasiswa sendiri. Kami sekeluarga diwariskan semangat berjuang agar dapat sukses di atas kaki sendiri," katanya. 

BACA JUGA:PUTIN Rilis Survei Pilpres di Jambi: Prabowo Subianto-Gibran 49,50 persen, Anies-Muhaimin 28,10 persen, Ganjar

BACA JUGA:Ganjar Pastikan Evaluasi Aturan yang Tumpang Tindih

"Kalau Gusdur waktu itu presiden mau nyekolahin anaknya sekolah keluar negeri pasti banyak yang mau bayarin. Tapi beliau meminta kami mandiri, mengajari kami bisa berdiri di atas kaki sendiri," tambahnya.

Oleh karena itu, kata dia, demokrasi penting untuk terus dijaga agar nasib anak-anak lain yang tidak mampu dapat menikmati kesamaan kesempatan. "Disini negara harus hadir. Negara harus hadir membela mereka yang tak berdaya bisa digaransi jika ada sistem demokrasi di Indonesia. Kalian harus bersyukur saat ini tak perlu berjuang turun ke jalan. Maka isi dengan semangat menjaga demokrasi agar terus berjalan dengan baik," tegasnya. 

Dalam acara ini, Yenny Wahid juga membeberkan alasan kenapa dirinya mendukung capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Ini disampaikan menyusul adanya pertanyaan dari salah satu mahasiswa Jambi terkait alasan dirinya mendukung pasangan Capres-cawapres nomor urut 3 tersebut.

Tag
Share