Pembangunan Tak Sesuai Perencanaan, Lokasi Hotel Berbintang Dibangun Lapangan Mini Soccer

TAK SESUAI: Lokasi yang seharusnya dibangun Hotel di JBC, saat ini hanya dibangun lapangan sepak bola mini. FOTO: ANDRI/JE --

Sebab toko atau bangunan tak bisa dimiliki lantaran berdiri di atas tanah Pemerintah Provinsi Jambi yang diikat dengan kontrak kerjasama selama puluhan tahun saja. 

Terpisah, menurut Direktur Eksekutif Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sembilan Jamhuri, Jambi Bussines Centre (JBC) terkesan menjadi lumbung persoalan hukum yang dimulai dengan persoalan atas hak lahan.

"MoU antara Pemprov Jambi 2014, terbitnya Sertifikat Hak Pakai pada saat perkara tersebut sedang berproses di Pengadilan Negeri Jambi sampai dengan persoalan transaksi jual beli obyek bangunan indikator yang ditenggarai tidak memiliki payung hukum," sebutnya dalam keterangan tertulis kepasa Jambi Ekspres.

Dikatakan Jamhuri Pemda terkesan hanya mampu duduk manis menyaksikan dilakukannya kegiatan dengan indikasi merupakan tindakan transaksional ilegal dan pendirian sejumlah bangunan diluar clausul perjanjian para pihak pada 2014.   

BACA JUGA:Pj Walikota Jambi Sri Purwaningsih Buka Gerakan Pejabat Daerah Membayar Zakat

BACA JUGA:Kemenag Fasilitasi Bimtek EDM eRKAM Pengawas Madrasah

 

"Diawali dengan bangunan utamanya sendiri tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB) sebagaimana azaz dan norma atau kaidah hukum perizinan," terang Jamhuri. (*)

Tag
Share