Bawaslu Endus Potensi Ribuan Pemilih TMS Masuk Dalam Data Pemilih Pilkada 2024

Pimpinan Bawaslu Provinsi Jambi, Indra Tritusian menyampaikan hasil pengawasan Coklit data pemilih Pilkada 2024 dalam acara media Gathering di Teras Mandalo. --

“Pemilih sudah kawin berjumlah 92, pemilih beralih status dari TNI/Polri berjumlah 50 orang, pindah domisili masuk berjumlah 1.251 orang,”katanya.

BACA JUGA:Rekruitmen Dimulai, KPU Jambi Terima 9.913 Patarlih yang Akan Coklit Data Pemilih Pilkada 2024

BACA JUGA:Hasil Coklit KPU Kota Jambi, 6.103 NIK Diusulkan Dinon Aktifkan

Disamping temuan ini, kata Indra, pihaknya juga menemukan adanya Pantarlih yang terafiliasi dengan parpol, tim kampanye, tim pemenangan pemilu.

Temuan ini setidaknya terdapat di 6 (enam) Kabupaten/Kota yakni Kota Jambi, Muaro Jambi, Batanghari, Tebo, Sarolangun dan Merangin. 

“Persoalan Pantarlih ada juga yang tidak melaksanakan coklit secara langsung, mereka menggunakan joki dan tidak memiliki SK Pantarlih,” terangnya. 

Selain itu, kata Indra, pihaknya juga memetakan beberapa isu krusial dalam tahapan Coklit. Beberapa diantaranya yakni  pengawasan terhadap akurasi daftar pemilih, penempatan TPS nya tidak sesuai.

BACA JUGA:KPU Siap Adaptasi Aturan Pemilu yang Sering Berubah

BACA JUGA:KPU Sarolangun Launching Pilkada Serentak 2024

“Termasuk soal ketidaksinkronan data pada pemilih yang berada di wilayah perbatasan,” jelasnya.

Semantara itu, Komisioner KPU Provinsi Jambi Fachrul Rozi memberikan apresiasi atas kinerja Bawaslu yang melakukan pengawasan terhadap proses Coklit.

Menurutnya, untuk melahirkan data pemilih yang berkualitas memang membutuhkan saran dan masukan dari berbagai stakeholder. 

“Tentu kita mengapresiasi apa yang dilakukan Bawaslu, karena mereka memang menjalankan tugas-tugas pengawasan dalam proses Pilkada, salah satunya coklit yang sedang berjalan,” katanya. 

BACA JUGA:Afifuddin Ditunjuk Jadi Plt Ketua KPU RI Pengganti Hasyim Asy'ari

BACA JUGA:Langgar Kode Etik, Ketua KPU RI Dicopot

Tag
Share