Kemendikbudristek Dorong Pengajar PAUD Bangun Fondasi Kualitas Anak
Widya Prada Ahli Utama Dirjen PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Dr Sutanto saat memberikan arahan pada acara Jambore Adaro PAUD Berkarakter 2024--
TABOLANG, JAMBIEKSPRES.CO- Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI mengajak para pengajar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) untuk fokus pada pembangunan fondasi awal anak, guna menciptakan generasi yang berkualitas.
Pernyataan ini disampaikan oleh Widya Prada Ahli Utama Dirjen PAUD Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Kemendikbudristek, Sutanto, pada acara Jambore Adaro PAUD Berkarakter 2024 di Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan.
Sutanto menekankan pentingnya pendidikan usia dini dalam membentuk fondasi anak.
BACA JUGA:Kemdikbudristek Sambut Upaya Jepang Tingkatkan Kompetensi Guru
BACA JUGA:Akselerasi Kualitas Publikasi Ilmiah, Sinergi DRTPM Kemdikbud dan MTP Unja
"Melalui penerapan enam fondasi dalam pembelajaran, guru dapat memperkenalkan nilai-nilai agama dan budi pekerti kepada anak-anak," jelas Sutanto.
Dia juga menggarisbawahi perlunya pengembangan keterampilan sosial dan bahasa yang memadai untuk memastikan anak-anak dapat berinteraksi dengan baik di lingkungan sosial mereka.
Kemendikbudristek saat ini menerapkan program PAUD holistik integratif, yang bertujuan untuk memenuhi berbagai kebutuhan anak secara simultan, sistematis, dan terintegrasi.
"Program ini bertujuan menggabungkan berbagai kebutuhan siswa dari berbagai instansi menjadi satu pendekatan yang holistik dan terintegrasi," ujar Sutanto.
Dia juga berharap agar Pemerintah Kabupaten Tabalong bersama mitra seperti Adaro Group dapat berkolaborasi untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas PAUD di daerah tersebut.
BACA JUGA:Kemdikbudristek Apresiasi Upaya Pemda Revitalisasi Bahasa Melayu
BACA JUGA:Kolaborasi Kemendikbud dan BNET Academy Tingkatkan Keahlian SMK pada TIK
Penjabat Bupati Tabalong, Hamida Munawah, mengungkapkan bahwa sebanyak 295 PAUD di wilayahnya telah mengimplementasikan Pendidikan Holistik Berbasis Karakter (PHBK) dengan melibatkan 1.424 guru dan 12.253 peserta didik.
"Saya mendorong para guru PAUD untuk terus meningkatkan kapasitas mereka sebagai pendidik guna mencetak generasi emas di masa depan," kata Hamida.