MUARATEBO, JAMBIEKSPRES.CO–Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tebo hingga bulan Agustus 2024 telah mencapai 52,5 persen.
Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Tebo, Nazar Efendi, mengungkapkan bahwa serapan anggaran pada 16 Agustus 2024 sebesar Rp668 miliar dari total APBD 2024 yang sebesar Rp1.225 miliar.
Nazar menyebutkan bahwa serapan anggaran terendah tercatat pada Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperkim) Kabupaten Tebo, yakni sebesar 39 persen atau Rp15 miliar dari total belanja Rp39 miliar.
BACA JUGA:Diduga Lakukan Penganiayaan, Oknum Anggota DPRD Tebo Dipolisikan
BACA JUGA:Pj Bupati Vahrial Lantik Tiga Pejabat Eselon II di Kabupaten Tebo
Sebaliknya, Badan Kesbangpol menunjukkan serapan tertinggi dengan angka 91 persen, yakni Rp29 miliar dari Rp31 miliar.
Dalam hal dana desa (DD), realisasi mencapai 85 persen atau Rp93 miliar dari total dana desa sebesar Rp110 miliar.
Sementara itu, pencairan Alokasi Dana Desa (ADD) telah memasuki tahap ketiga, dengan realisasi mencapai 75 persen dari Rp67 miliar.
BACA JUGA:Kades di Kabupaten Tebo Dihimbau Netral di Pilkada 2024
BACA JUGA:Bangunan Sport Center di Tebo Terbengkalai, Mazlan Sayangkan OPD Tak Ajukan Pemeliharaan
Nazar juga menambahkan bahwa kegiatan dana alokasi khusus (DAK), baik untuk fisik maupun nonfisik, telah memasuki tahap kedua dan berjalan sesuai jadwal yang ditetapkan.
Untuk pendapatan daerah, hingga 22 Agustus 2024, realisasi mencapai 55 persen atau Rp695 miliar dari target penerimaan Rp1.194 miliar.
BACA JUGA:Pahlepi Resmi Dilantik Sebagai Wakil Ketua II DPRD Tebo
BACA JUGA:316 Pemilih di Kabupaten Tebo Belum Rekam e-KTP
Rincian pendapatan asli daerah (PAD) tercatat sebesar 52 persen atau Rp48 miliar dari target Rp94 miliar. (*)