Warga Geruduk PDAM Muaro Jambi Tuntut Air Bersih dan Ganti Rugi

Senin 26 Aug 2024 - 19:40 WIB
Reporter : Safwan Febriwangsah
Editor : Muhammad Akta

MUARO JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO-Puluhan warga dari Persatuan Warga Puri Kembar (PWPK) Desa Mendalo Darat melakukan aksi unjuk rasa di kantor Perumda Tirta Muaro Jambi pada Senin (26/8) pagi.

Demonstrasi ini dilakukan karena air bersih dari PDAM telah berbulan-bulan tidak mengalir ke rumah-rumah mereka.

Massa yang sebagian besar terdiri dari ibu-ibu ini menuntut tanggung jawab dari pihak PDAM dan mengusung berbagai tuntutan.

Mereka berteriak "Kami butuh air" di hadapan pejabat Perumda Tirta Muaro Jambi sambil membawa baliho.

BACA JUGA:DPRD Muaro Jambi Desak Perbaikan Layanan PDAM Tirta Muaro Jambi

BACA JUGA:Ribuan Kendaraan Dinas di Muaro Jambi Nunggak Pajak

Koordinator aksi, Sukadi, menyampaikan beberapa tuntutan kepada pihak PDAM.

Di antaranya, warga meminta pertanggungjawaban dari Kepala PDAM Tirta Muaro Jambi terkait masalah aliran air yang tidak lancar.

"Air itu kebutuhan dasar. Kita sudah merdeka, tapi kami merasa belum merdeka," ujarnya.

Warga juga menuntut agar PDAM membayar ganti rugi karena mereka terpaksa membeli air bersih secara pribadi akibat seringnya gangguan aliran air.

"Kami menuntut PDAM menghentikan tagihan kepada pelanggan selama air belum lancar," tegas Sukadi.

Selain itu, mereka meminta PDAM untuk menyediakan air bersih secara terjadwal dengan mobil tangki selama masalah aliran air belum terselesaikan.

BACA JUGA:Rumah Guru Honorer SD di Muaro Jambi Ambruk

BACA JUGA:Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah Rumah Mantan Ketua KONI Muaro Jambi Digeledah Polres

Mereka juga menuntut Bupati Muaro Jambi dan pihak terkait untuk meningkatkan kapasitas mesin PDAM di wilayah Desa Mendalo Darat agar sesuai dengan jumlah pelanggan.

Kategori :

Terkini

Minggu 22 Dec 2024 - 22:54 WIB

Dewan Ingatkan BKPSDM

Minggu 22 Dec 2024 - 22:52 WIB

Sekda Buka Rakor Natura

Minggu 22 Dec 2024 - 22:51 WIB

Pendaftaran P3K Dibuka Akhir Desember

Minggu 22 Dec 2024 - 22:49 WIB

134 Personil Amankan Natura

Minggu 22 Dec 2024 - 22:48 WIB

Konflik Lahan Berakhir Damai