JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO – Warga RT 04, Kelurahan Pinang Merah, Alam Barajo, Kota Jambi, digemparkan oleh kasus penelantaran anak yang melibatkan seorang ibu kandung.
Peristiwa ini terjadi ketika ibu tersebut meninggalkan tiga anaknya di rumah kontrakan untuk pergi ke Palembang, membawa serta anak bungsunya yang baru berusia satu tahun.
Menurut keterangan warga setempat, ketiga anak yang ditinggalkan hanya diberikan uang sebesar Rp 50 ribu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Keprihatinan semakin meningkat ketika anak tertua, berusia 7 tahun, diketahui dalam kondisi sakit dengan gejala lemas, demam, dan muntah-muntah lebih dari lima kali. Sedangkan umur dua anak lainnya tidak diketahui.
BACA JUGA:Tersangka Pembunuhan Ibu Kandung di Kayu Aro akan Diuji Kesehatan Mentalnya di Jambi
BACA JUGA:GEGER! Anak Bunuh Ibu Kandungnya di Kerinci, Pelaku Diduga Alami Gangguan Jiwa
Situasi ini memaksa tetangga dan warga sekitar untuk memberikan bantuan makanan dan perhatian kepada anak-anak yang ditelantarkan.
Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kota Jambi, Ahmad Fikri Aiman, menjelaskan bahwa pihaknya telah menerima laporan mengenai situasi ini.
“Kami sempat mempertimbangkan untuk membawa anak-anak tersebut ke panti, namun, warga menolak. Mereka merasa masih bisa memberikan bantuan selama dua bulan ke depan,” katanya.
Masalah sosial yang muncul dalam kasus ini cukup kompleks. Selain perawatan yang tidak memadai dari ibu kandung mereka, dua dari empat anak tersebut tidak terdaftar dalam kartu keluarga (KK) dan tidak memiliki akta kelahiran.
Hal ini membuat mereka juga tidak terdaftar dalam BPJS Kesehatan, sehingga akses terhadap layanan kesehatan menjadi terbatas. Kondisi ini menambah beban pada warga setempat yang berusaha memberikan dukungan sementara.
Fikri menekankan pentingnya kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dalam menangani masalah ini. “Kami akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan anak-anak mendapatkan perawatan dan perhatian yang layak,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPMPPA) Kota Jambi, Noverentiwi Dewanti mengatakan, timnya telah mengunjungi lokasi.
"Tim Saya sudah ke sana, anak-anaknya sudah diambil oleh keluarga ibunya," katanya.
Selanjutnya, menurut keterangan tetangganya, malam ini ibunya sudah sampai di Jambi. (*)