JAMBI, JAMBIEKSPRES.BACAKORAN.CO - Bidhumas Polda Jambi menggelar kegiatan Dialog Publik dengan tema "Menjaga Persatuan dalam Perbedaan Wujudkan Pemilu 2024 yang Aman, Damai dan Bermatabat" pada Jumat (15/12).
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto, dan dihadiri oleh para Kasubbid dan Narasumber dari Bawaslu dan KPU Provinsi Jambi, Kasubdit Cyber Crime Ditreskrimsus serta Ketua Kopi PEDE dan para Mahasiswa Jambi sebagai peserta dialog publik.
Dalam sambutannya, Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto menyampaikan, dilaksanakannya dialog publik ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru kepada para Mahasiswa Jambi agar dapat mendukung terciptanya Pemilu 2024 yang aman, damai dan bermartabat.
"Terimakasih atas kesediaan para narasumber dan adik-adik mahasiswa, untuk dapat hadir pada kegiatan Dialog Publik Bidhumas Polda Jambi. Pesta demokrasi ini harus kita sambut dengan suka cita, dan melaksanakannya dengan baik agar berjalan dengan lancar," tuturnya.
Disampaikan Mulia, bahwa saat ini media sosial sangat berpengaruh besar terhadap masyarakat, media sosial tidak bisa dikontrol, sehingga diharapkan anak muda terutama mahasiswa tidak cepat terpancing dan mengambil kesimpulan, dari sebuah potongan berita ataupun postingan.
BACA JUGA:ACE Hadirkan Penawaran Harga Super Ringan
BACA JUGA:Terdakwa Kasus Asusila Divonis Ringan, Ayah Korban Akan Temui Jokowi
"Jika ada postingan yang dapat menghasut sana sini, dan menyebabkan keributan, kita harus bijak dalam menerima informasi. Karena pasti ada oknum-oknum yang ingin tidak adanya ketenangan, ingin memecah belah dan terjadi perpecahan. Jangan sampai nanti ringan menyebarkan hoax dan viral hingga diamankan pihak Kepolisian, baru tersadar dan mengakui," pesan Kabid Humas.
Di akhir sambutannya, Mulia Prianto juga berharap agar dapat bersama-sama menyebarkan berita yang positif, sejuk dan mengajak dalam kebaikan dan persatuan.
"Kita berharap seluruh wilayah Provinsi Jambi tetap aman, damai, tenteram dan tidak ada kekhawatiran selama pesta demokrasi ini berlangsung pada Pemilu 2024," pungkasnya. (*)