JAMBI, JAMBIEKSPRES.BACAKORAN.CO- Eskalasi suhu politik diinternal DPD PAN Kota Jambi sempat menanas setelah terjadi pergantian tampuk pimpinan partai. Ketua defenitif yang semula dijabat Rusli Kamal Siregar digantikan oleh dr Maulana, mantan Wakil Walikota Jambi.
Dampaknya pengurus partai berlambang matahari biru itu menjadi sempat terbelah. Mereka adalah pengurus yang pro terhadap Rusli Kamal Siregal dan pengurus yang mendukung keputusan DPP PAN yang menunjuk dr Maulana.
Paska keputusan itu, dr Maulana sepertinya mengambil jalan tengah untuk meredam tensi politik internal tersebut. salah satunya dengan berjanji tidak akan ada perombakan struktur dalam pengurus partai hingga pergelaran Pileg dan Pilpres 2024 usai.
dr Maulana menyatakan dirinya akan merangkul semua pihak, termasuk yang sudah berada di dalam struktur. "Justru kami merangkul semuanya baik yang didalam struktur, maupun yang sebelumnya diluar struktur. Kami rangkul," ujarnya.
BACA JUGA:Laksanakan Pemilu 2024 Pada 10 Februari
BACA JUGA:BKPSDM Buka Layanan Administrasi Kepegawaian ASN di UPTD Pariwisata
Bahkan Maulana menyebutkan, bagi kader yang tidak terakamodir di struktur partai, maka akan masuk dalam kelompok tim pemenangan PANtas Bahagia. “Yang tidak masuk dalam struktur, masuk dalam kelompok Tim Pemenangan PANtas Bahagia," sambungnya.
Ia beralasan, perubahan struktur pengurus DPD PAN Kota Jambi tidak akan membuat efektif. Terlebih Pileg, Pilpres dan Pilkada yang sudah didepan mata. "Waktunya tidak cukup, maka kita merangkul semua DPC DPRT-nya tetap, yang penting kita bergerak untuk pemenangan PAN Kota Jambi," pungkasnya. (*)