"Tentu saja tetap di siaga dua dan bahkan menurun ke siaga tiga dan empat, sehingga masyarakat Kota Jambi tidak mengalami masalah dalam beraktivitas keseharian," imbuhnya.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Jambi, Mustari Affandy, memberikan laporan tentang situasi terkini kepada Penjabat (Pj) Walikota Jambi, Sri Purwaningsih.
Menurut laporan tersebut, ketinggian air di hulu sungai Batanghari mencapai 17,79 meter, dan status siaga 1 akan diberlakukan di Kota Jambi jika ketinggian air mencapai 15,50 meter.
"Beberapa wilayah di Kota Jambi telah terdampak banjir, dan upaya penanganan dan pencegahan telah dilakukan," katanya.
Namun, status tanggap darurat bencana banjir di Kota Jambi masih berada pada tingkat siaga II, akan tetapi hanya tinggal beberapa centimeter lagi untuk masuk ke status siaga I.
Mustari menyampaikan bahwa prediksi luapan air Sungai Batanghari di Kota Jambi diperkirakan akan terjadi dalam 1 hingga 2 minggu ke depan, sebagai dampak dari banjir di wilayah Hulu Sungai Batanghari. (*)