Bahkan, Nuh sempat terbawa emosi dengan berusaha menutup pagar sekolah dan hendak menggemboknya.
Sementara Camat Kota Baru, Jauharul Ikhsan yang juga berada di lokasi mengaku menyayangkan hal itu. Kata dia, pada pertemuan sebelumnya, permintaan wali murid untuk pelaksanaan terima rapor di SDN 212 telah dipenuhi.
"Kan sudah dipenuhi ibu-ibu, terima raport nya di sekolah. Tapi kok sore ini (kemarin, red) masih aksi," tanya dia hadapan para wali murid.
BACA JUGA:Belum Ada Kepastian Ganti Rugi Lahan SDN 212 Kota Jambi
BACA JUGA:Ada Aset Pertamina di Lahan Sengketa SDN 212 Kota Jambi
Senada juga dikatakan Lurah Kenali Asam, Halilludin. Dia meminta agar, para wali murid dapat membubarkan diri dan tak melakukan hal yang sama di kemudian hari.
"Kami Lurah dan Camat tetap bela ibu-ibu, kemarin kan sudah ada hasil rapatnya, jadi jangan aksi lagi," pintanya. Tak berselang lama, akhirnya membubarkan diri, dan pagar SDN 212 Kota Jambi digembok pihak penggugat. (*)