Pantau ke Titik Lokasi Api Wakapolda Tinjau Perbatasan Jambi-Sumsel
FOTO UDARA: Wakapolda Jambi memimpin pemantauan titik lokasi api kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Jambi, Selasa (30/7) kemarin.--
BPBD Jambi Koordinasi BPBD Sumsel
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO – Aparat kepolisian Polda Jambi melakukan patroli udara untuk memantau kebakaran lahan dan hutan (Karhutla) di provinsi Jambi. Kemarin (30/7) pemantauan kebarakan dilakukan di perbatasan Jambi-Sumatera Selatan (Sumsel).
Wakapolda Jambi Brigjen Pol Edi Mardianto langsung memimpin pemantauan ke titik lokasi api kebakaran hutan dan lahan (karhutla) itu.
Kegiatan tersebut dimulai dari Lapangan Batalyon Infanteri Raider 142/Kesatria Jaya Jambi, rombongan berangkat menggunakan Helikopter berjenis BELL 412 REG : PKURD.
Mendampingi Wakapolda Jambi Karo Ops Polda Jambi Kombes Pol M Edi Faryadi, Kasubdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Jambi AKBP Reza Khomeini, BKSDA Jambi Akieng.
BACA JUGA:Pengerjaan Rigid Tersisa Sekitar 800 Satu Bulan Jelang Target
BACA JUGA:Wabup Ajak Masyarakat Sukseskan MTQ Ke-52 Kabupaten Bungo di Pelepat Ilir
Wakapolda Jambi, Brigjen Pol Edi Mardianto melalui Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto menyebutkan, pemantauan ini dilakukan guna memonitor titik-titik rawan api di wilayah Jambi.
"Pihak kepolisian berharap dengan adanya pemantauan secara langsung melalui udara ini bisa dapat dengan cepat mencegah atau menanggulangi penyebaran api, sehingga tidak menyebabkan kebakaran lahan yang lebih luas," terangnya.
Pantauan lahan yang terbakar ini merupakan lahan masyarakat di Desa Muara Medak, Kecamatan Bayung Lincir, kabupaten Musi Banyuasin, provinsi Sumatera Selatan. Api melahap seluas sekitar 15 hektar lahan.
"Lokasi kebakaran adalah lahan gambut dan dikelilingi kanal dengan lebar 1,5 meter. Jarak antara titik api dengan perbatasan Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi sekitar 21 kilometer," ungkap Mulia.
Polda Jambi bersama stakeholder terkait ke depannya akan terus memantau wilayah yang rawan adanya kebakaran lahan.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jambi Bachyuni Deliansyah terkait hal itu sudah berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Sumsel maupun Muaro Jambi untuk dilakukan pos pantau.
"Saya udah koordinasi dengan BPBD provinsi Sumsel dan BPBD Muaro Jambi agar dilakukan pos pantau agar bisa diambil tindakan preventif," jelas Bachyuni kepada Jambi Ekspres.