Beberapa Komoditas Pangan di Kota Jambi Mengalami Kenaikan Harga

Reporter: Muhammad Havizh Alatas |

Editor: Adriansyah |

Kamis , 14 Nov 2024 - 20:20

Cabai merah keriting dan cabai rawit merah serta komoditas pangan lainnya yang dijual pedagang--

beberapa komoditas pangan di kota jambi mengalami kenaikan harga                            jambi, jambiekspres.co – harga bahan pangan di pasar angso duo, salah satu pasar tradisional terbesar di kota jambi, mengalami fluktuasi yang cukup signifikan dalam beberapa hari terakhir. 
beberapa komoditas, seperti cabai, ayam, dan bawang, menunjukkan tren kenaikan harga, sementara ada juga yang mengalami penurunan. 
para pedagang di pasar ini menyebutkan bahwa perubahan harga tersebut dipengaruhi oleh kualitas barang, kondisi pasokan, serta perubahan permintaan pasar.
angga, salah seorang pedagang cabai di pasar angso duo, menjelaskan bahwa harga cabai merah kini bervariasi antara rp 15.000 hingga rp 16.000 per kilogram. menurutnya, harga ini relatif stabil dan masih sebanding dengan harga bulan sebelumnya. "harga cabai merah tidak banyak berubah, meskipun tergantung dari kualitas dan jenis cabainya," kata angga, kamis (14/11/2024). 
baca juga:harga cabai kerinci merosot drastis, petani mengeluh
baca juga:harga pangan naik turun! cabai rawit turun drastis, daging ayam naik
namun, yang menjadi perhatian adalah harga cabai setan yang mengalami kenaikan drastis. sebelumnya, cabai setan dijual dengan harga rp 30.000 hingga rp 32.000 per kilogram. kini, harga cabai jenis ini melonjak tajam menjadi sekitar rp 45.000 per kilogram dalam dua hari terakhir. "ada kenaikan cukup besar pada cabai setan, mungkin karena pasokan yang terbatas," tambah angga.
selain itu, cabai rawit dan cabai hijau besar juga mengalami sedikit fluktuasi. harga cabai rawit berkisar antara rp 16.000 hingga rp 18.000 per kilogram, sedangkan cabai hijau besar dijual dengan harga rp 12.000 hingga rp 14.000 per kilogram, tergantung pada kualitasnya.
di sisi lain, harga ayam mengalami penurunan. rohim, seorang pedagang ayam di pasar ini, mengatakan bahwa harga ayam per kilogram kini berada di kisaran rp 30.000 hingga rp 35.000, turun dari harga sebelumnya yang mencapai rp 38.000 hingga rp 40.000 per kilogram. penurunan harga ayam ini terjadi dalam beberapa hari terakhir, meskipun ia mengaku harga ayam terkadang bisa berfluktuasi, tergantung pada pasokan dan permintaan.
sementara itu, harga daging sapi di pasar angso duo tetap stabil, yakni sekitar rp 130.000 per kilogram. rohim mengatakan bahwa harga daging sapi cenderung tidak banyak berubah karena stok yang relatif stabil dan permintaan yang tetap ada.
jefri, seorang pedagang bawang di pasar angso duo, menjelaskan bahwa harga bawang merah mengalami kenaikan yang cukup signifikan. harga bawang merah kini berkisar antara rp 32.000 hingga rp 36.000 per kilogram, tergantung pada kualitasnya. kenaikan harga ini cukup tajam dibandingkan dengan dua minggu lalu, di mana harga bawang merah berkisar antara rp 25.000 hingga rp 28.000 per kilogram.
"sebelumnya harga bawang merah relatif stabil, namun sekarang sudah naik hampir rp 10.000 per kilogram dalam waktu singkat. ini mungkin karena faktor cuaca dan musim panen," ujar jefri.
sementara itu, harga bawang putih juga mengalami sedikit kenaikan, namun tidak setinggi bawang merah. harga bawang putih kini berada di kisaran rp 34.000 hingga rp 38.000 per kilogram. "kenaikan bawang putih tidak terlalu tajam, karena kami khawatir harga yang terlalu tinggi akan sulit terjual," tambah jefri.
menurut para pedagang, fluktuasi harga bahan pangan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti kondisi cuaca, pasokan, dan permintaan pasar. "kadang-kadang harga bisa naik atau turun tergantung pada musim atau pasokan dari daerah lain," katanya.
para pedagang berharap agar harga bahan pangan di pasar angso duo bisa stabil agar tidak membebani konsumen. "kami berharap pasokan bahan pangan lancar dan harga bisa tetap stabil agar tidak memberatkan pembeli," ujar jefri. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Jambi Ekspres 15 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan