MK Register Pemohonan Sengketa Untuk 6 Gugatan Pilkada di Provinsi Jambi

Masyarakat tampak menyalurkan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Provinsi Jambi. --

Menurutnya, penting bagi penyelenggara dalam pengadaan firma hukum melihat dalam sisi pengalaman mereka dalam penghadipi PHP baik itu di Pemilu maupun Pilkada.

Terlebih jadwal pencatatan Elektronik Buku Registrasi Perkara Konstitusi (e-BRPK) akan dilakukan pada 3 Januari oleh MK.

Setelah itu baru akan diketahui siapa saja pemohon yang sengketa di registrasi atau tidak.

"Dari Total permohonan sebanyak 314 seluruh Indonesia, dan 6 di Provinsi Jambi, dan bisa saja yang teregistrasi oleh MK berkurang karena dianggap tidak memenuhi syarat," katanya.

Jika telah diregistrasi, maka pada 14 Januari KPU RI akan menelisik lebih lanjut jawaban dari KPU Provinsi Jambi dan Kabupaten/kota.

"Kita akan menlisik lebih jauh jawaban dari KPU Provinsi dan kabupaten/kota apakah sudah sesuai pedoman teknis yang ditentukan, karena ini akan memepngaruhi kesiapan kita dalam menyelesaikan sengketa," jelasnya.

Sehingga pada 17 Januari dengan agenda sidang pendahuluan MK, harapannya hasil diskusi dan rapat MK memutuskan untuk gugatan dari Provinsi Jambi Dismissal atau tidak berkelanjutan pada sidang sidang selanjutnya.

"Kami sebagai KPU RI akan memberikan atensi terhadap KPU yang ada sengekta PHP, tapi Saya berharap pada sidang pendahuluan di MK untuk Jambi dismissal," tuturnya.

Meskipun berlanjut, Iffa mengatakan bahwa KPU RI telah memberikan saran kepada KPU Provinsi Jambi melakukan penguatan dan konsolidasi kepada KPU Kabupaten kota yang terdapat sengketa.

BACA JUGA:DPR Bahas Dampak Putusan MK Terhadap Jumlah Capres Usai Hapus Presidential Threshold

BACA JUGA:Tiket Capres Kini Murah Meriah, MK Cabut Presidential Threshold 20 Persen

Ia berharap, KPU Provinsi Jambi mampu menjawab gugatan yang dimohonkan oleh para pemohon, sehingga tak ada putusan yang mengharuskan dilakukan PSU ataupun penghitungan suara ulang di Jambi.

"Saya berharap tidak ada PSU dan berharap masyarakat menilai bahwa proses pilkada itu berjalan dengan baik," pungkasnya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan