Perawatan Lensa Kontak Penting untuk Mencegah Infeksi Kornea Mata
Lensa kontak (HO/Alodokter)--
JAKARTA, JAMBIEKSPRES-Dr. dr. Made Susiyanti, Sp.M(K), seorang dokter dari KSM Kesehatan Mata Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), mengingatkan pengguna lensa kontak tentang pentingnya melakukan perawatan yang teratur untuk mencegah infeksi pada kornea mata.
Dalam diskusi daring 'Infeksi Kornea Mata: Apa Yang Harus Diketahui?', Susi menyampaikan bahwa penggunaan lensa kontak, khususnya jenis softlens dan lensa kosmetik, memerlukan pengetahuan dasar yang cukup tentang produk dan cara perawatannya.
BACA JUGA:Cegah Kebutaan Akibat Katarak, Jangan Tunda Periksa Mata
BACA JUGA:Flek Hitam Akibat Sinar Matahari Bisa Dicegah dengan Produk Pencerah Kulit
Dia menyoroti risiko penggunaan lensa kontak tanpa pengetahuan yang memadai, yang dapat menyebabkan infeksi serius pada kornea mata.
"Ada banyak lensa kontak murah di pasaran yang digunakan tanpa aturan yang benar, bahkan dipakai saat tidur yang akhirnya dapat menyebabkan iritasi dan infeksi," kata Susi kepada jambiekspres sebagaimana dikutip dari Antara.
BACA JUGA:Tips Kesehatan Saat Musim Pancaroba, Menghadapi Perubahan Cuaca dan Ancaman Penyakit
BACA JUGA:Manfaat Pepaya untuk Kesehatan, Menurunkan Kolesterol dengan Alami
Untuk mengurangi risiko ini, Susi menyarankan beberapa langkah perawatan yang penting, seperti mencuci dan mengeringkan tangan sebelum memasang atau melepas lensa kontak, tidak tidur dengan lensa kontak masih dipasang, serta membersihkan lensa kontak menggunakan cairan pembersih khusus.
Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk menghindari menggosok mata secara sembarangan ketika merasa pedih atau gatal, serta untuk tidak menggunakan obat tetes mata tanpa rekomendasi dokter.
BACA JUGA:AI Dapat Tingkatkan Akurasi dan Kualitas Layanan Kesehatan
BACA JUGA:Olahraga Berperan Penting dalam Meningkatkan Kesehatan Penderita Diabetes
"Dalam hal ini, penting bagi masyarakat untuk memahami aturan penggunaan lensa kontak, kapan harus digunakan, bagaimana cara merawatnya, dan pentingnya menghindari tindakan yang dapat meningkatkan risiko infeksi kornea," pungkasnya. (*)