JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO- Himpunan Alumni (HA) IPB University meluncurkan program Future Agile Leader Program (FALP) 2024, yang tidak hanya bertujuan mengembangkan kepemimpinan di kalangan generasi muda tetapi juga memberikan peluang eksklusif bagi pemenang untuk diterima di IPB University tanpa melalui proses seleksi tes.
Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) HA IPB, Walneg S. Jas, di Bogor, pada Sabtu, menjelaskan bahwa program FALP ini dirancang khusus bagi anggota Badan Pengurus Harian (BPH) OSIS dan perwakilan ekstrakurikuler dari sekolah menengah atas (SMA) di seluruh Indonesia.
Inisiatif ini berfokus pada pembentukan karakter pemuda yang memiliki kepemimpinan empati, kemampuan adaptasi tinggi, inovatif, serta mampu bekerja kolaboratif.
Menurut Walneg, para pemenang program ini tidak hanya memperoleh pengetahuan dan keterampilan kepemimpinan, tetapi juga berkesempatan mendapatkan "golden ticket" yang memungkinkan mereka diterima sebagai mahasiswa di IPB University tanpa perlu mengikuti ujian masuk.
"Program ini adalah bentuk kontribusi kami sebagai himpunan alumni untuk ikut serta dalam mempersiapkan pemimpin muda Indonesia di masa depan. Pada puncak acara nanti, akan dipilih 15 peserta terbaik yang mendapatkan golden ticket langsung ke IPB," jelas Walneg.
Ia menambahkan bahwa rangkaian kegiatan FALP meliputi sesi mentoring oleh anggota HA IPB yang berpengalaman, pelaksanaan proyek sosial, dan leadership camp.
Keseluruhan program akan berakhir dengan acara Awarding Best Young Leaders yang menjadi momen pengumuman penerima golden ticket.
Dari FALP tahun sebelumnya, sebanyak 15 peserta telah meraih kesempatan eksklusif tersebut.
"Saat ini, saya sedang dalam diskusi dengan pihak IPB agar kuota golden ticket dapat ditingkatkan menjadi 20 orang pada tahun ini," tambahnya.
FALP 2024 akan berlangsung dari November 2024 hingga Januari 2025. Panitia menargetkan program ini diikuti oleh 5.000 siswa SMA dari berbagai wilayah di Indonesia.
Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB University, Prof. Deni Noviana, menekankan bahwa melalui FALP, IPB berupaya mencari bakat-bakat pemimpin muda yang memiliki potensi besar untuk berkontribusi pada bangsa.
“Melalui FALP, kami juga ingin mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi masyarakat dan memberikan akses pendidikan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan,” tuturnya.
Program ini diharapkan mampu menginspirasi dan membentuk generasi pemimpin yang tangguh, berkarakter, serta mampu menghadapi tantangan masa depan dengan inovasi dan kolaborasi. (*)