GORONTALO, JAMBIEKSPRES.CO - Pemerintah Provinsi Gorontalo berkomitmen untuk mengembangkan perindustrian daerah bersama PT. Trans Continent yang bergerak di bidang logistik ekspor dan impor di Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo.
Kepala Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo Mulyadi Mario di Gorontalo, Kamis mengatakan bahwa dengan keadaan saat ini yang memiliki keterbatasan fiskal, menggandeng investor adalah langkah konkret yang bisa dilakukan.
"Selain logistik ke depan juga ada rencana mengembangkan industri terutama turunan kelapa, seperti cocopeat, coco fiber, dan usaha menggemukkan sapi," ucap Muljadi.
Ia mengatakan jika Penjabat Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin menaruh perhatian dalam mendorong investasi di Provinsi Gorontalo.
BACA JUGA:Kejagung Dalami Keterlibatan 8 Perusahaan di Kasus Impor Gula
BACA JUGA:Kejagung Tetapkan Tom Lembong Tersangka Kasus Importasi Gula Kemendag
"Karena bukan hanya menumbuhkan ekonomi saja tapi juga menyerap tenaga kerja," ujar dia.
CEO PT. Trans Continent Ismail Rasyid mengatakan, perusahaan itu pada dasarnya bergerak di bidang logistik ekspor dan impor, akan tetapi ia melihat banyak prospek yang bisa dihasilkan dari komoditi industri di Gorontalo diantaranya kopra, ekspor sapi antar pulau, dan produk lainnya.
"Target kita saat ini adalah bagaimana bersinergi dengan mitra lokal atau pemerintah setempat untuk bisa meningkatkan ekonomi sekaligus bisa berbisnis di wilayah ini," ucap Ismail.
Proses pembangunan kantor dan gudang PT. Trans Continent di Gorontalo sudah menyentuh 70 hingga 80 persen dan rencananya akan diresmikan dalam waktu dekat. (ANTARA)