"Boleh lagi lelang asal izin Mendagri karena kosong, yang dak boleh nonjob. Eselon 3 dan 4 juga begitu seizin Kemendagri," katanya.
Sementara itu seusai pelantikan, Kepala Dinas PUPR Muzakir menyatakan dirinya akan segera mengumpulkan Kepala Bidang, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), sekaligus Kontraktor.
"Akan kita bicarakan permasalahan yang ada di lapangan. Tentunya dalam hal itu kita akan mencari jalan solusinya," sebut Muzakir.
Muzakir berpandangan, dari pihak penyedia jasa Multiyears harus bekerja sesuai waktu jika perlu dilakukan lembur, yakni penambahan tenaga kerja dan peralatan.
"Kalau dengan waktu tersisa dianggap tidak mencapai target kita akan menambah tenaga kerja dari luar daerah, nanti kita cek dulu kondisi di lapangan," katanya.
Muzakir bertekad akan melaksanakan tugas sebaik-baiknya yang pada akhir Desember rampung. Adapun progres 4 Multiyears Pemprov Jambi sejauh ini sudahndiatas 65 persen.
"Insyallah kita usahakan, optimis, masih banyak jalannya," pungkasnya.
Terpisah, Ketua Komisi III DPRD Provinsi Jambi Wartono Trian Kusumo mengucapkan
selamat kepada Kadis PUPR baru yang dilantik. Ia menyematkan harapan agar program yang telah disepakati dengan DPRD khususnya bidang infrastruktur bisa tercapai sesuai perencanaan. Utamanya sejumlah proyek tahun jamak.
"Kehadiran Kadis PUPR baru saya berharap menjadi energi baru untuk menyelesaikan PR yang banyak belum selesai. Lebih-lebih proyek multi year yg saat ini perlu penanganan kusus agar bisa selesai tepat waktu," ucap Politisi PDI-Perjuangan ini.
"Targetnya yaitu desember 2024 semua proyek multiyears harus sudah selesai. Saya yakin dibawah komando kadis baru PR ini bisa selesai," sambung Wartono. (*)