Realisasi Investasi di Sungai Penuh Capai Rp112 Miliar
Ilustrasi Investasi--
SUNGAIPENUH, JAMBIEKSPRES.CO- Realisasi investasi di Kota Sungai Penuh hingga memasuki bulan Oktober 2024 atau semester III telah mencapai Rp 112 miliar, melampaui target yang ditetapkan oleh Pemerintah Daerah Kota Sungai Penuh.
"Hingga semester III ini, realisasi investasi kita sudah melampaui target yang telah ditetapkan pemerintah," tegas Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Satu Pintu Kota Sungai Penuh, Sunardi.
Sunardi menjelaskan bahwa target investasi di Kota Sungai Penuh pada tahun 2024 adalah Rp 45 miliar, dan realisasi penerimaan investasi mengalami peningkatan hingga 150 persen lebih dari target tersebut.
BACA JUGA:SKK Migas, Peningkatan Investasi Dorong Penemuan Sumber Migas di Indonesia
BACA JUGA:Mata Sehat, Investasi Menuju Generasi Emas Berkualitas
"Target kita pada tahun ini hanya Rp 45 miliar, tetapi capaian investasi sudah mencapai Rp 112 miliar," ungkapnya.
Sektor-sektor penyumbang investasi di Kota Sungai Penuh meliputi perhotelan, jasa kesehatan, dan produk hasil pertanian, di mana mayoritas investor berasal dari dalam daerah, meskipun ada juga investor dari luar daerah.
"Sektor penyumbang investasi terbesar di Kota Sungai Penuh adalah produk casiavera, perhotelan, dan perlengkapan medis," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa dengan meningkatnya realisasi penerimaan investasi, target penanaman modal di daerah juga akan meningkat. Pada tahun 2023, target penanaman modal di Kota Sungai Penuh hanya mencapai Rp 5,6 miliar.
BACA JUGA:Harga Emas Antam Turun Lagi, Investasi Logam Mulia Terkini
BACA JUGA:Investasi Besar untuk Kesehatan Masyarakat Tanjabtim, 3 Puskesmas Baru Segera Beroperasi
"Biasanya semakin tinggi capaian investasi kita, maka target investasi juga akan meningkat setiap tahunnya," tambahnya. (*)