KPK Klarifikasi Dugaan Gratifikasi Kaesang
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata--
JAKARTA, JAMBIEKPSRES.CO-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menekankan pentingnya Kaesang Pangarep, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), untuk menunjukkan komitmen terhadap gaya hidup sederhana sebagai bagian dari nilai-nilai antikorupsi.
Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, mengatakan bahwa Kaesang diharapkan menjadi teladan dalam mengimplementasikan nilai-nilai antikorupsi, termasuk hidup sederhana. "Kami mendorong Kaesang untuk menjadi panutan dalam hal ini, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam kapasitasnya sebagai ketua partai," jelas Alexander di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.
Pernyataan ini merespons isu terkait dugaan gratifikasi yang melibatkan Kaesang, khususnya terkait penggunaan jet pribadi dalam perjalanan ke Amerika Serikat. Alexander menggarisbawahi bahwa Kaesang telah mengikuti pelatihan Pendidikan Politik Cerdas Berintegritas yang diselenggarakan oleh KPK, dan seharusnya sudah memahami prinsip-prinsip antikorupsi.
“KPK memerlukan penjelasan dari Kaesang untuk memastikan apakah fasilitas yang diterima termasuk gratifikasi atau tidak. Kami akan segera mengirimkan undangan klarifikasi kepada Kaesang untuk menjelaskan situasi tersebut,” ungkapnya.
BACA JUGA:KPK Periksa 65 Saksi Kasus Korupsi Dana Hibah
BACA JUGA:Ungkap Motif Pembunuhan Sadis di Kebun Sawit
Alexander menambahkan bahwa meskipun Kaesang bukan penyelenggara negara, banyak anggota keluarga dekatnya yang memegang posisi penting sebagai penyelenggara negara. Oleh karena itu, klarifikasi diperlukan untuk memastikan tidak ada konflik kepentingan yang mungkin timbul.
"Setelah klarifikasi diberikan, diharapkan semua pihak bisa mendapatkan pemahaman yang jelas. Jika penggunaan jet pribadi tidak berkaitan dengan posisi atau wewenang penyelenggara negara, maka tidak ada masalah," kata Alexander.
Isu ini menjadi perhatian publik setelah Erina Gudono, istri Kaesang, mengunggah foto pemandangan dari dalam jet pribadi melalui Instagram. Hal ini menimbulkan spekulasi di media sosial mengenai kemungkinan gratifikasi yang diterima oleh pasangan tersebut selama perjalanan mereka ke Amerika Serikat.
KPK berharap klarifikasi yang akan diberikan oleh Kaesang dapat menjelaskan situasi ini dan mengatasi kekhawatiran terkait potensi pelanggaran gratifikasi. (ant)