Awal Tahun, Harga Karet Stabil

STABIL: Salah satu pasar lelang karet di wilayah Jujuhan Bungo yang hingga kini masih terus beroperasional. Memasuki tahun 2025, harga karet di Bungo cukup stabil.--

MUARA BUNGO – Petani karet di kabupaten Bungo pada awal tahun 2025 ini cukup sumringah. Pasalnya, harga jual karet  mereka tidak mengalami penurunan, masih bertahan di angka Rp 14.500 per kilogramnya.

Harga di pasar lelang tersebut sebenarnya merupakan harga yang telah berlangsung sejak akhir tahun 2024 lalu yang tidak mengalami perubahan.

Heri, Ketua Kelompok Lelang Karet di Sirih Sekapur Kecamatan Jujuhan mengungkapkan bahwa harga tersebut merupakan harga  pasar lelang.

Sedangkan untuk harga di tengkulak cukup bervariasi, yakni Rp 12.000 sampai Rp 13.000 per kilogramnya.

"Alhamdulillah hingga hari ini harga karet masih bertahan di angka Rp14.500 per kilogram. Belum ada perubahan sejak akhir tahun 2024 kemarin," ungkap Heri, Jumat (03/01/2025).

Ia berharap harga karet ini tidak lagi mengalami penurunan sehingga memberikan harapan bagi para petani di Bungo, khususnya di wilayah kecamatan Jujuhan dan Jujuhan Ilir.

"Semoga harga karet ini tidak lagi mengalami penurunan. Kalau keinginan kita semua khususnya bagi petani, harganya meningkat lagi," harapnya.

Namun lanjut Heri, secara keseluruhan terjadi penurunan produksi karet di wilayah Jujuhan dan Jujuhan Ilir dalam beberapa tahun terakhir.

Hal ini disebabkan oleh banyaknya kebun karet yang telah dialihfungsikan menjadi kebun kelapa sawit oleh petani.

“Dulu Jujuhan dan Jujuhan Ilir adalah salah satu penghasil karet terbanyak di Bungo. Karena harga yang tak kunjung membaik membuat petani mengalihfungsikan kebun karet ke sawit," tandasnya.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan