Dampak Harga Anjlok, Petani Pinang di Tanjabtim Menjerit dan Menolak Panen
Editor: Adriansyah
|
Senin , 22 Apr 2024 - 05:32
HARGA ANJLOK: Petani tengah menjemur pinang sebelum dibelah. Kini petani mengeluhkan anjloknya harga hingga Rp 1.800 per Kg. FOTO: M RIDWAN/JAMBIEKSPRES --
Namun, Dia masih berharap dengan pinang ngelotok kering yang masih di harga Rp 4.500 per Kg.
"Kalau yang ngelotok masih bisa kami harapkan, masih dapat (ungtung,red), walaupun proses penjemurannya cukup lama, tapi setidaknya ada yang ditunggu," ungkapnya.
Dia berharap kondisi ini bisa cepat pulih, sehingga perekonomian petani pinang juga bisa pulih sediakala. (*)