Seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa air di rumahnya sudah mati total selama seminggu.
“Meski air mati, tetap saja kami harus membayar,” keluhnya.
Warga tersebut menambahkan bahwa tidak ada tindakan dari PDAM Muaro Jambi.
BACA JUGA:Dewan Desak PDAM Mengganti Intake dan IPA di Jaluko
BACA JUGA:Warga Mendalo Keluhan Pelayanan PDAM Tirta Muaro Jambi
“Air sudah mati seminggu ini. Jangankan untuk minum, mandi saja susah,” sebutnya.
Indra Gunawan mendesak Pj Bupati Muaro Jambi, Raden Najmi, agar Direktur PDAM Muaro Jambi segera diganti.
“Kita desak Direktur PDAM Muaro Jambi mundur karena ini menyangkut kebutuhan pokok masyarakat,” kata Indra Gunawan, politisi senior PPP.
Paul menegaskan bahwa selama ini tidak ada perubahan yang signifikan sejak PDAM Muaro Jambi dipimpin oleh Direktur saat ini.
“Malah semakin buruk. Sampai hari ini masih banyak masyarakat yang mengeluhkan air PDAM tersebut,” tegas Datuk Paul.
Anggota DPRD dua periode ini juga menyampaikan bahwa Pj Bupati Muaro Jambi harus segera mengambil tindakan terkait persoalan ini.
“Kita kasihan dengan masyarakat Muaro Jambi. Jadi saya minta Pj Bupati harus segera mengambil tindakan,” tambahnya.
Paul menambahkan bahwa Pemerintah dan DPRD Muaro Jambi telah berusaha mengalokasikan anggaran subsidi ke Perumda Tirta Muaro Jambi.
BACA JUGA:Intek PDAM di Talang Duku Belum Diperbaiki Meskipun Sudah Beberapa Bulan
BACA JUGA:Dampak Penghentian Pengaliran Air PDAM, 9 Kelurahan Terkena Dampaknya dan Cek Lokasinya Disini
“Setiap tahun kita subsidi Perumda ini, tapi hasilnya masih nol besar,” katanya.