Perusahaan Harus Perhatikan Tonase
MENINJAU: Gubernur Jambi Al Haris saat neninjau Jalan Simpang Pudak - Suak Kandis yang sudah rampung. --
Kendaraan Lewat Jalan Baru Suak Kandis
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO- Gubernur Jambi Al Haris meninjau Jalan Simpang Pudak dan Suak Kandis di Kabupaten Muaro Jambi, Jambi. Menurutnya pembangunan jalan yang telah tiga tahun dilakukan itu penting dilakukan agar bisa dimanfaatkan langsung oleh warga.
“Pada 1 Januari 2025 ini, saya telah melakukan peninjauan jalan dari Simpang Pudak menuju Suak Kandis. Alhamdulillah, pengerjaan jalan ini sudah selesai pembangunannya melalui APBD Provinsi Jambi,” kata Al Haris.
Adapun jalan Simpang Pudak - Suak Kandis itu diperbaiki secara tiga tahun jamak oleh Pemerintah Provinsi Jambi. Perbaikan jalan dengan anggaran multi years senilai Rp 389 miliar tersebut kini bisa berdampak positif oleh masyarakat terutama di Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muaro Jambi.
“Saya merasa bahagia bisa melihat masyarakat disini jalannya sudah mulus, mudah-mudahan bisa dimanfaatkan dengan membawa hasil tani yang akan lancar, lalu BBM yang dulu mahal karena jalan rusak kini bisa murah. Kemudian pula sarana ini juga bisa mempercepat masyarakat bila ingin berobat ke rumah sakit, intinya ini sangat berdampak positif,” ujar Al Haris.
BACA JUGA:Mobil Bermuatan Manggis Terbalik di Jalan Lintas Bungo – Jambi
“Harapan saya saat ini, warga mohon dapat menjaga serta pelihara jalan ini dengan sebaik mungkin,” sambungnya.
Al Haris juga mewanti-wanti pihak perusahaan agar tidak bandel dengan melalui jalan seenaknya menggunakan angkutan berat yang melebihi tonase. Dia minta, masyarakat bisa bersama-sama menjaga jalan yang sudah diperbaiki itu agar tidak kembali rusak.
“Saya mohon jaga serta pelihara jalan ini dengan baik. Tonase kendaraan kita tolong sekali diperhatikan agar jalan ini bisa bertahan lama semua ini untuk kesejahteraan rakyat Jambi yang saya cintai,” ucapnya.
Sejauh ini, kata Al Haris, perbaikan jalan Simpang Pudak menuju Suak Kandis itu mencapai sepanjang hampir 56 Kilometer. Perbaikan jalan yang dilakukan pada 2022 hingga 2024 itu juga sudah selesai mencapai 100 persen sesuai target yang diharapkan.
Al Haris mengatakan selain jalan yang akan jadi akses peningkatan perekonomian warga, jalan ini juga menjadi akses menuju makam Orang Kayo Hitam, yang menjadi makam leluhur Rajo Jambi. Bukan hanya itu saja, jalan Simpang Pudak-Suak Kandis juga menjadi akses utama untuk menuju pelabuhan Ujung Jabung di Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
“Jika nanti pemerintah pusat akan memulai membangun pelabuhan Ujung Jabung itu maka jalan ini juga menjadi akses ke sana,” tegas Haris. (*)