Dari Kearifan Lokal Hingga Pancing Minat Investor

F1 POWERBOAT: Persiapan balapan final F1 Powerboat Danau Toba 2024 di Pelabuhan Mulia Raja Napitupulu Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Minggu (3/3/2024). FOTO: ANTARA/DONNY ADITRA --

 Seorang penonton asal Jakarta, Arga Devano, mengaku senang bisa menonton acara pembukaan sebelum menikmati sajian utama, yaitu balapan jet air yang setara dengan jet darat Formula 1 (F1).

 Ia merasa terhibur dan senang karena telah datang untuk menonton langsung dan berlibur di kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba.

 Berbanding lurus dengan antusias penonton dari pulau seberang itu, para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang berdagang di sekitar lokasi utama juga merasa beruntung dengan adanya event itu.

 Penjual kaos yang menggunakan printing machine (mesin cetak), Leony Agustina Sari, mengaku banjir keuntungan hingga belasan juta rupiah selama pelaksanaan F1 Powerboat Danau Toba pada 2-3 Maret. 

"Sungguh angka pendapatan yang banyak dibanding hari-hari biasanya," kata Leony dengan wajah berseri-seri.

 Harga produk di kisaran Rp80-120 ribu per baju, sudah terjual lebih dari 150 potong pada hari pertama.

 Pendapatan yang banyak itu, membuat penjual dengan lapang dada mendengarkan keriuhan penonton yang berteriak histeris, saat menonton pembalap sedang bermanuver dan meliuk-liuk di lintasan.

Penyelenggaraan Terbaik

Di Indonesia, salah satu dari perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yaitu PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney menjadi penggawa atau penyelenggara utama kegiatan F1 Powerboat Danau Toba.

 InJourney bekerja sama dengan H2O Racing selaku promotor balapan dan disokong oleh sejumlah lembaga negara seperti Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Kemenpora, Kementerian BUMN, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT), pemerintah provinsi, serta kabupaten.

 Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono, mengklaim penyelenggaraan F1 Powerboat Danau Toba 2024 lebih baik dari tahun sebelumnya.

 Perlombaan tahun ini berjalan lebih lancar dibandingkan tahun lalu yang sedikit terkendala akibat cuaca. 

Dengan berkaca pada tahun lalu, InJourney bersama dengan H2O Racing bersepakat untuk mengganti jadwal perlombaan menjadi pagi hari, guna mengantisipasi ombak atau gelombang air yang tinggi pada siang hari.

 Selain itu, pemaksimalan kegiatan juga dilakukan, agar wisatawan yang datang tidak hanya menonton balapan jet air, tetapi juga menikmati kejuaraan nasional jetski dan kompetisi perahu dayung Solu Bolon.

 Dengan penyelenggaraan side event yang memadukan perlombaan level internasional, nasional, dan tradisional itu, diharapkan wisatawan dan masyarakat bisa lebih terhibur, sehingga berdampak baik untuk sektor pariwisata.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan