JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO-Musim hujan di Indonesia kerap datang tiba-tiba, dengan cuaca yang cepat berubah dari terik matahari menjadi hujan deras. Hal ini tentu memengaruhi aktivitas luar ruangan, terutama bagi mereka yang ingin tetap berolahraga.
Menurut Dr. Antonius Andi Kurniawan, spesialis kedokteran olahraga di Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro, ada beberapa langkah penting yang perlu dipersiapkan agar olahraga tetap aman dan nyaman meskipun cuaca tidak menentu.
Dr. Andi mengingatkan pentingnya memperhatikan kondisi cuaca sebelum melakukan aktivitas fisik, terutama ketika perubahan cuaca begitu cepat dan ekstrim, seperti yang sering terjadi pada musim hujan.
“Yang pertama harus dipastikan adalah kondisi tubuh kita. Olahraga akan lebih efektif jika tubuh kita dalam keadaan fit dan sehat,” jelasnya.
BACA JUGA:November Rain, SAH minta Pemerintah Waspadai Kenaikan Harga Pangan Karena Cuaca Panas
BACA JUGA:BMKG Perkirakan Cuaca Berawan di Sebagian Besar Kota di Indonesia
Menurut Dr. Andi, hal pertama yang harus diperhatikan adalah kesiapan tubuh. Sebelum berolahraga, pastikan tubuh Anda dalam kondisi sehat dan cukup bugar. Jika merasa lelah atau kurang fit, lebih baik menunda olahraga agar tubuh tidak mengalami cedera atau masalah kesehatan.
Selain itu, olahraga yang dilakukan dalam kondisi tubuh yang tidak prima bisa meningkatkan risiko terkena penyakit atau cedera.
Cuaca yang tidak menentu memang bisa membuat olahraga di luar ruangan menjadi berisiko. Oleh karena itu, memeriksa prakiraan cuaca sebelum beraktivitas sangat penting. Jangan hanya mengandalkan perkiraan cuaca pagi hari, karena hujan bisa datang tiba-tiba kapan saja.
Selain itu, pastikan Anda mengetahui kondisi lingkungan tempat Anda berolahraga, seperti tingkat polusi udara, kepadatan lalu lintas, dan apakah jalan yang akan dilalui aman untuk olahraga. Terutama di perkotaan besar seperti Jakarta, jalan yang basah atau licin akibat hujan bisa membahayakan keselamatan. Dr. Andi menyarankan agar kita selalu memperhatikan hal-hal tersebut untuk menjaga keamanan diri.
Saat memutuskan untuk tetap berolahraga di luar ruangan meskipun cuaca hujan, Dr. Andi menekankan pentingnya penggunaan perlengkapan yang tepat.
"Salah satu perlengkapan yang sangat dibutuhkan adalah jas hujan atau mantel hujan," ujarnya.
Mantel hujan berfungsi untuk melindungi tubuh dari basah akibat hujan deras, serta mengurangi risiko terkena flu atau demam setelah berolahraga. Mantel hujan juga dapat membuat tubuh tetap hangat, yang penting agar tidak kedinginan.
Selain jas hujan, sepatu juga sangat penting untuk mencegah cedera akibat jalanan yang licin. “Pastikan sepatu yang dipakai memiliki sol yang anti-slip. Terpeleset saat berlari atau berjalan di jalan basah bisa berisiko menyebabkan cedera serius,” tambahnya. Jadi, selain jas hujan, sepatu yang nyaman dan sesuai kondisi jalanan sangat krusial.
Jika hujan lebat atau cuaca terlalu buruk untuk berolahraga di luar ruangan, ada banyak alternatif yang bisa dilakukan di dalam ruangan.