Mereka bisa saja tergusur dari kursi kesepuluh, sebab lokasi PSU ini bukan merupakan lumbung suara partai berlambang bulan sabit kembar tersebut.
Ketua DPW PKS Provinsi Jambi Heru Kustanto mengatakan bahwa sejak awal pihaknya menghormati putusan MK terkait PSU yang dilaksanakan di Kabupaten Batanghari. “Kita menghormati putusan ini maupun prosenya,” sebutnya.
BACA JUGA:KPU Jadwalkan PSU Dua TPS di Batanghari pada 29 Juni
BACA JUGA:PSU Batanghari, KPU Tunggu Petunjuk Pusat
Heru menyebutkan bahwa pihaknya akan mengikuti tahapan dan proses PSU tersebut sesuai dengan mekanisme yang ada. “Sebagai peserta Pemilu kita siap mengikuti apa yang sudah diputuskan MK dan KPU,” ungkapnya.
Heru tetap optimis PKS akan mempertahankan kursi dari Dapil Batanghari-Muaro Jambi. Menurutnya, DPW PSK Provinsi jambi akan ikut mengawal dan menyiapkan saksi untuk pelaksanaan PSU tersebut.
“Yang jelas kita akan kawal dan siapkan saksi,” katanya.
Ketua PDIP Provinsi Jambi, Edi Purwanto tidak benyak berkomentar terkait PSU yang melibatkan partainya. Ketua DPRD Provinsi Jambi ini mengaku menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat untuk menentukan pilihan.
“Kita berikan kebebasan siapa yang tepat untuk masyarakat,” katanya Edi.
Terkait peluang PDIP, Edi juga erit bicara. Menurutnya yang terpenting PSU bisa berlansung dengan baik. “Yang penting pelaksanaan lancar, kita bebaskanlah masyarakat untuk memilih,” tegasnya.
Komisioner KPU Provinsi Jambi, Suparmin mengatakan bahwa pihaknya sudah mempersiapkan pelaksanaan PSU sematang mungkin. Bahkan dirinya juga sudah turun melakukan monitoring secara langsung ke lokasi TPS PSU tersebut.
BACA JUGA:MK Berani Tegakkan Hukum dan Demokrasi, Lakukan PSU DPD Dapil Sumbar
BACA JUGA:PDIP Berpotensi Geser Kursi PKS, Pasca MK Putuskan PSU di 2 TPS Kabupaten Batanghari
“Insyaallah lancar, kita sudah persiapkan pelaksanaan PSU itu. Termasuk soal logistiknya, kemarin sudah selesai,” katanya.
Terkiat PSU yang bisa digugat kembali ke MK, Suparmin enggan berkomentar. Menurutnya, KPU akan melakukan antisipasi terhadap semua kumungkinan yang terjadi.
Begitu juga dengan penyelenggara yang nantinya akan bertugas. Semua harus melakukan tugas sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang ada. “Kita sudah ingatkan jangan main-main. PSU ini harus dilakukan sesuai dengan prosedur yang ada,” sebutnya.